REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG — Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Kesehatan akan mengevakuasi semua warga yang jadi korban kecelakaan bus terguling di objek Wisata Guci di Tegal, Jawa Tengah, ke ke Tangsel. Hal ini dilakukan karena rombongan tersebut berasal dari Tangerang Selatan.
"Ya, Pak Wali tadi sudah perintahkan, dan ini tim sedang di perjalanan menuju lokasi," kata Kepala Dinas Kesehatan Tangsel, dr Allin Hendalin di Tangerang, Ahad (7/5/2023).
Ia mengatakan tim medis dari Dinkes Tangsel langsung berangkat ke lokasi, setelah mendapatkan instruksi dari Wali Kota. "Kami siaga, satu tim penuh, tunggu info lanjutan, lima tim PSC masing-masing tiga personel, 119 sudah di jalan, mohon doanya," katanya.
Tim medis itu nantinya akan membantu proses penanganan korban bersama dengan pihak rumah sakit setempat. "Kami akan lakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit dan puskesmas yang merawat korban," ujarnya.
Sementara itu untuk korban yang sudah dirawat di RS Slawi dan sekitarnya akan dievakuasi ke Tangsel dengan puluhan ambulans yang telah dikerahkan. Lalu satu orang meninggal dunia atas nama Maja warga Pondok Serut, Paku Jaya Serpong Utara.
"Pemkot Tangsel juga melalui Dinas Perkimta membantu dalam pemulasaran jenazah hingga selesai," ujarnya.
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan telah langsung menginstruksikan Dinas Kesehatan Tangsel untuk segera mengirimkan tim medis ke lokasi kejadian kecelakaan rombongan bus warga Tangsel di Guci, Tegal, Jawa Tengah. "Saya sudah perintahkan Dinas Kesehatan untuk segera ke lokasi dan kirim sejumlah tim medis," ujarnya.