REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak tiga rumah di Jalan Rawa Simprug, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 03.30 WIB, dilalap si jago merah. Akibat kebakaran itu, salah satu penghuni rumah bernama Binga Sutiana (64 tahun) ditemukan tewas telungkup di kamar mandi rumahnya.
"Korban jiwa ditemukan jam 06.30 WIB di dalam kamar mandi dalam kondisi telungkup dan saat ini telah di bawa ke RS Fatmawati," ujar Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (14/3).
Menurut Widya, kebakaran di kawasan padat penduduk itu pertama kali diketahui oleh seorang saksi yang mencium adanya bau sangit. Setelah diperiksa, sambung dia, ternyata sumbernya berasal salah satu rumah warga bernama Ibu Kasman. Lalu, saksi berupaya membangunkan pemilik rumah, namun tidak ada tanggapan dari dalam.
"Saksi teriak-teriak dan membangunkan pemilik rumah namun pemilik tidak ada respon dan saksi membangunkan tetangga sekitar, selanjutnya atas kejadian tesebut menghubungi pihak damkar," kata Widya.
Sembari menunggu petugas datang, kata dia, api terlanjur membesar dan sulit dipadamkan. Hal itu membuat kepanikan warga sekitar lokasi. Kemudian, salah satu korban yang rumahnya terbakar bernama Agus Kasbianto terbangun. Karena panik ,Agus melompat dari lantai dua rumahnya hingga membuat kedua kakinya terluka.
"Saudara Agus Kasbianto loncat dari atas lantai dua sehingga mengakibatkan patah kaki sebelah kanan," jelas Widya.
Dia mengatakan, kobaran api akhirnya dapat dipadamkan sekitar pukul 04.30 WIB. Hal itu setelah petugas damkar mengerahkan 15 unit mobil untuk memadamkan lokasi. Saat ini, jajarannya masih mendalami dugaan penyebab kebakaran. Menurut Widya, sebanyak dua saksi diperiksa terkait kasus kebakaran tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
