REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia Polling Stations (IPS) kembali melakukan survei perkembangan elektabilitas capres dan partai politik setahun menjelang Pemilu 2024. Survei dilaksanakan pada periode 15-24 Februari 2023 dengan jumlah 1.200 responden.
Salah satu yang menarik tidak lain melesatnya elektabilitas dari Gubernur Jawa Barat, M Ridwan Kamil, yang pada akhir Januari lalu bergabung ke Partai Golkar. Pasalnya, nama Kang Emil menempati posisi tertinggi dalam pertanyaan terbuka maupun tertutup dengan raihan 16,9 persen.
Peneliti IPS, Alfin Sugianto mengatakan, untuk pertanyaan terbuka tanpa diajukan nama ada Ridwan Kamil yang menempati posisi tertinggi. Setelah itu, ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (12,4), Menteri BUMN Erick Thohir (9,8), Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (9,7), dan Gubernur DKI periode 2017-2022 Anies Rasyid Baswedan (8,6).
Disusul Agus Harimurti Yudhoyono (7,9), Khofifah Indar Parawansa (7,5), Moeldoko (6,5), Basuki Tjahaja Purnama (5,9), Airlangga Hartarto (4,6), Puan Maharani (4,3), Andika Perkasa (2,2), Muhaimin dan Tri Rismaharini (2,1), serta Gatot Nurmantyo (1,9). "Sebanyak 13,5 persen responden menyatakan Ridwan Kamil sebagai sosok yang paling tepat untuk menjadi Wapres RI mendatang," kata Alfin di Jakarta, Selasa (28/2).
Selain itu, ia menerangkan, ada nama Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang banyak pula disebut cocok sebagai cawapres. Meskipun menjadi capres dengan elektabilitas tinggi, banyak responden memilih mereka layak jadi wapres. "Nama Erick Thohir dan Sandiaga Uno juga masuk dalam top of mind publik sebagai tokoh yang layak menjadi wapres," ujar Alfin.
Hasil serupa didapatkan ketika peneliti menggunakan pertanyaan dengan metode tertutup. Nama Kang Emil kembali menempati posisi pertama dengan raihan mencapai 21,8 persen dan dirasa sosok yang paling tepat menjadi wapres.
Disusul Sandiaga Uno (15,5), Erick Thohir (12,7), Agus Harimurti Yudhoyono (10,1), Moeldoko (9,8), Khofifah Indar Parawansa (8,5), Basuki Tjahaja Purnama (7,2), Airlangga Hartarto (5,1), Puan Maharani (4,4) dan Muhaimin (3,1).
Menurut Alfin, ada tokoh-tokoh lain yang turut memiliki tingkat keterpilihan cukup signifikan sebagai cawapres. Antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Umum Partai Demokrat AHY dan Jenderal (Purn) Moeldoko.
"Hasil survei IPS menunjukkan dalam format pertanyaan tertutup Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno tetap paling banyak dipilih responden sebagai wapres jika pilpres dilaksanakan saat ini," kata Alfin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika