REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kapolri Listyo Sigit Prabowo memutasi jabatan sejumlah perwira tingginya di kepolisian. Melalui Surat Telegram (ST) Kapolri 498/II/KEP/2023 bertanggal 26 Februari 2023, Jenderal Sigit menggeser dan mempromosikan kepangkatan dan penugasan sejumlah perwira bintang tiga dan dua.
Beberapa di antaranya Komisaris Jenderal (Komjen) Agung Budi Maryoto, dan Komjen Ahmad Dofiri, serta Inspektur Jenderal (Irjen) Wahyu Widada, juga Irjen Dedi Prasetyo.
Dalam ST Kapolri tersebut disebutkan, Komjen Agung Budi Maryoto dimutasikan sebagai Pati Inspektur Pengawas Umum (Itwasum) di Mabes Polri. Permutasian Komjen Agung tersebut dalam rangka purna tugas atau pensiun.
Lulusan Akpol 1987 itu sebelum pensiun sempat menjadi ketua Tim Khusus (Timsus) Gabungan, pengungkapan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (J) yang menjadikan Ferdy Sambo sebagai tersangka tahun lalu.
Posisi Komjen Agung sebagai Irwasum Polri akan digantikan oleh Komjen Ahmad Dofiri. Peraih Adhi Makayasa 1989 tersebut sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Intel dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri.
Komjen Dofiri sebelum mutasi ini, juga didapuk sebagai Ketua Sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) yang memecat Ferdy Sambo selaku anggota kepolisian lantaran menjadi dalang utama pembunuhan Brigadir Yosua di Duren Tiga 46.
Tongkat Kabaintelkam, selanjutnya akan diserahkan kepada Irjen Wahyu Widada yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten SDM Kapolri. Adapun nama Irjen Dedi Prasetyo yang ditunjuk kapolri sebagai pengganti Irjen Wahyu di posisi As SDM Kapolri.
Irjen Dedi sebelumnya adalah sebagai Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri. Pengganti Irjen Dedi sebagai Kadiv Humas, adalah Brigadir Jenderal (Brigjen) Sandi Nugroho yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Biro Kajian Strategis (Karo Jianstra) Polri.
Selain itu, dalam ST Kapolri tersebut juga disebutkan permutasian jabatan lain. Brigjen Krisno Halomoan Siregar, Direktur Tindak Pidana (Dirtipid) Narkoba Bareskrim Polri dimutasikan dengan kenaikan pangkat menjadi Irjen sebagai Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.
Perannya sebagai komandan utama pemberantasan narkotika, digantikan oleh Komisaris Besar (Kombes) Mukti Juharsa yang akan pecah bintang menjadi brigjen. Kombes Mukti Juharsa sebelumnya menjadi sebagai direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.