Rabu 07 Dec 2022 17:30 WIB

Belajar Buat Laporan Keuangan dengan Workshop dan Test Intermediate Accounting

Prodi Akuntansi Universitas BSI rutin selenggarakan workshop intermediate accounting.

Prodi Akuntansi Universitas BSI rutin selenggarakan workshop intermediate accounting.
Foto: UBSI
Prodi Akuntansi Universitas BSI rutin selenggarakan workshop intermediate accounting.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebagai upaya untuk menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswa serta sebagai wadah untuk menjembatani mahasiswa ke dunia kerja, Program Studi (prodi) Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses menyelenggarakan workshop dan test Intermediate Accounting. Acara ini berlangsung secara offline di Gedung Rektorat Universitas BSI Kramat 98 pada Selasa (22/11/2022). 

Hadir sebagai narasumber dari Unit Pengambangan Akademik Prodi Akuntansi Universitas BSI Dedi Suharyadi. Dedi dalam materinya menjelaskan, pada dasarnya Intermediate Accounting (Akuntansi Menengah) merupakan pengetahuan yang menjembatani antara pengetahuan tentang Elementary Accounting (Pengantar Akuntansi) dengan Advance Accounting (Akuntansi Lanjutan). 

Baca Juga

“Dengan demikian, Intermediate Accounting (Akuntansi Menengah) mempunyai kedudukan yang sangat sentral bagi ilmu pengetahuan Akuntansi secara keseluruhan. Materi ini membahas secara panjang lebar tentang elemen-elemen aktiva dan elemen-elemen pasiva beserta segala problematika yang ada. Sehingga diharapkan benar-benar mampu berperan sebagai jangkar penghubung untuk memahami ilmu Akuntansi secara utuh,” papar Dedi.

Ia juga menjelaskan kegiatan ini memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang akuntansi keuangan menengah pada perusahaan, baik perusahaan jasa maupun manufaktur. Selain memberikan pemahaman tentang siklus akuntansi keuangan, mahasiswa juga mendapatkan tes sebagai tolak ukur kemampuannya dalam memahami akuntansi keuangan. Artinya kegiatan ini menjadi gambaran bagi mahasiswa yang bersangkutan terkait dengan ilmu akuntansi yang dikuasai dan penerapannya nanti di dunia kerja pada posisi accounting.

“Pada kesempatan kali ini kita berfokus pada perhitungan kas dan setara kas, rekonsiliasi bank, piutang dagang, piutang wesel, persediaan, aktiva tetap, dan modal saham,” jelasnya. 

Ketua Program Studi Akuntansi Universitas BSI Atri Nodi Maiza Putra mengatakan workshop dan test intermediate accounting seperti ini memang sudah menjadi agenda rutin setiap semesternya dari prodi Akuntansi Universitas BSI. Tak terkecuali juga kegiatan sertifikasi kompetensi. 

Selain menambah ilmu dan wawasan mahasiswa, kegiatan ini juga menjadi acuan/tolak ukur bagi mahasiswa terhadap kemampuan yang dimiliki tentang akuntansi keuangan. “Bagi seluruh peserta workshop, silakan ambil manfaat sebanyak-banyaknya dari narasumber yang kami hadirkan. Jadikan kegiatan ini sebagai bentuk investasi untuk masa depan dan menjadi tolak ukur bagi kemampuan yang kita miliki,” ujar Atri. 

Menurutnya, laporan keuangan suatu perusahaan dapat dikatakan sebagai bentuk pertanggungjawaban pimpinan perusahaan yang berupa ikhtisar keuangan. Laporan keuangan ini disusun oleh manajemen perusahaan sebagai alat komunikasi yang dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan internal dan eksternal perusahaan.

“Saya berharap semoga ilmu yang diberikan dapat diterima oleh seluruh peserta yang hadir di workshop ini dan menjadi manfaat bagi mahasiswa-mahasiswi ke depan dalam aplikasi di dunia kerja,” pungkas Atri.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement