Sabtu 22 Jan 2022 19:34 WIB

Erick Thohir Apresiasi Perawat dan Bidan yang Berjuang di Masa Pandemi Covid-19

CSR BUMN peduli diberikan kepada perawat dan bidan yang telah mengabdi.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ilham Tirta
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir berkunjung di Kota dan Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/1/2022).
Foto: Dok Kementerian BUMN
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir berkunjung di Kota dan Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/1/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memberikan apresiasi dalam bentuk CSR kepada tenaga perawat dan bidan di Kota dan Kabupaten Sukabumi di GOR Merdeka, Sabtu (22/1/2022). Apresiasi kepada perawat dan bidan ini khususnya dalam penanganan Covid-19.

Selain menteri BUMN, hadir dalam momen ini Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan unsur forkopimda Kota Sukabumi. ''Melalui CSR, kami mengucapkan terima kasih kepada pahlwan yang selama Covid membantu, misalnya BNI kepada guru honorer, dan kali ini membantu perawat dan bidan,'' ujar Erick kepada wartawan.

Baca Juga

Menurut Erick, perawat dan bidan telah bekerja luar biasa pada masa pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu. Perawat dan bidan membuktikan kepada dunia bahwa dengan gotong royong, Indonesia bisa menjadi salah satu yang terbaik dalam penanganan Covid-19.

CSR BUMN peduli dari BNI, kata Erick, diberikan kepada perawat dan bidan yang telah berjuang seperti itu. ''Kesinambungan ini yang dijaga, jangan sampai ketika membutuhkan meminta tolong mereka, dan ketika selesai melupakan mereka,'' kata Erick.

 

Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengucapkan terima kasih atas kehadiran Menteri BUMN. Menurut dia, kehadiran Menteri Erick berdampak luar biasa bagi para perawat dan bidan.

''Kasus pertama Covid-19 di Kota Sukabumi pada 1 April 2020 sehingga hampir 2 tahun pandemi banyak yang meninggal, termasuk perawat dan bidan,'' ujar dia.

Fahmi mengatakan, saat ini Sukabumi tengah menggencarkan vaksinasi anak usia 6-11 yang kini capaiannya 78 persen. Hal ini sebagai upaya pemda berkomitmen pada arahan pemerintah pusat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement