Jumat 10 Dec 2021 10:24 WIB

Kemenkes: Target 70 Persen pada Akhir 2021 untuk Kekebalan Bersama

Per 9 Desember 2021, masyarakat Indonesia yang divaksinasi lengkap 101 juta orang.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi.
Foto: Dok Kemenkes
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, target cakupan vaksinasi Covid-19 lengkap 70 persen pada akhir 2021, bertujuan untuk mencapai kekebalan bersama sebagai upaya untuk mengakhiri pandemi di Indonesia. "Kita tetap upayakan untuk bisa mencapai target vaksinasi sesuai rencana. Karena kita berharap ada kekebalan bersama," kata Nadia di Jakarta, Jumat (10/12).

Kekebalan kelompok (herd immunity) membutuhkan setidaknya 70 persen penduduk telah divaksinasi sehingga menciptakan imunitas di masyarakat agar virus tidak bisa menular. Per tanggal 9 Desember 2021, masyarakat Indonesia yang sudah divaksinasi lengkap sebanyak 101.435.621 orang atau telah mencapai 48,70 persen dari total sasaran sebanyak 208.265.720 jiwa.

Baca Juga

Sedangkan jumlah masyarakat yang telah divaksinasi dosis pertama sebanyak 144.167.156 orang atau 69,46 persen. Menurut Nadia, sebelumnya bahwa risiko apabila tidak tercapainya target sasaran vaksinasi akan menyebabkan tidak terbentuknya kekebalan kelompok.

Untuk daerah yang sasaran vaksinasi belum mencapai target, kata Nadia, akan menyebabkan terjadinya kejadian luar biasa (KLB) atau meningkatnya jumlah kasus. Sementara untuk daerah yang cakupan vaksinasi telah mencapai 100 persen atau minimal 70 persen, maka penanganan pandeminya akan lebih baik.

"Proses terjadinya situasi pandemi menjadi endemi itu sudah terjadi, bahkan kasusnya juga akan sangat kecil dan akan sangat turun penularannya pada daerah-daerah itu," kata Nadia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement