REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bali bekerjasama dengan Hipmi Kabupaten Gianyar menyelenggarakan "Pameran, Pagelaran Musik dan Fashion Show" di Kuta Beachwalk, 6-17 Juli 2017.
Seorang Pendiri Hipmi Bali, Inda Trimafo Yudha di Kuta, Bali, Kamis (6/7) mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan Hipmi Bali bekerjasama dengan instansi terkait sudah memasuki kedua kalinya.
"Kegiatan ini sudah memasuki kedua kali. Kami berharap kegiatan ini akan berkesinambungan setiap tahunnya. Siapapun yang menjadi pemimpin organisasi Hipmi untuk terus melakukan ajang bergengsi itu," kata Inda Trimafo yang didampingi pengurus lainnya.
Ia menjelaskan, kegiatan ini digagas sudah sejak lama, namun baru terlaksana mulai tahun lalu. Ajang ini melibatkan berbagai komponen, mulai dari usaha kecil menengah (UKM), tim kesenian, perancang busana hingga perkumpulan model.
"Keterlibatan semua komponen tersebut disatukan dalam sebuah kegiatan yang menarik bagi pengunjung, atau wisatawan yang sedang berlibur di Pulau Dewata. Penyelenggaraan kegiatan tersebut juga berkat dukungan pemerintah dan manajemen Kuta Beachwalk yang memberikan ruang untuk mengadakan ajang tersebut," katanya.
Indah Trimafo mengatakan keterlibatan UKM dalam pameran sedikitnya 38 peserta, yang digilir waktunya untuk tampil di anjungan pameran sehingga pengunjung maupun pembeli produk tidak akan merasa bosan.
"Setiap hari selama kegiatan ini juga ada hiburan musik dan peragaan busana yang dibawakan oleh para top model. Busana ini juga hasil karya para perancang busana di Bali. Dan bagi pemenang pertama dalam lomba perancang busana tahun ini akan diikutsertakan pada 'Fashion Week di New York'," ujarnya.
Kalau melihat kilas balik tahun lalu, kata Indah Trimafo, kegiatan lomba perancang busana yang meraih juara pertama diikutkan dalam kegiatan pameran yang bertajuk "Fashion Week" di Hong Kong.
"Sedangkan bagi pemenang perancang busana tahun ini akan diberi kesempatan untuk ikut di New York, Amerika Serikat. Ini juga nantinya akan dapat memperkenalkan (promosi) rancangan busana dari Indonesia," katanya.
Sementara itu, Ketua BPC Hipmi Kabupaten Gianyar,I Wayan Gede Ari Danangga mengatakan, keterlibatan UKM dalam pameran bertujuan memacu lebih kreatif untuk membuat produk yang bisa memenuhi pangsa pasar kekinian.
"Dengan mereka (UKM) diberi kesempatan lebih banyak untuk ikut serta pameran, secara bergilir dalam waktu 11 hari, maka akan menjadi motivasi bagi pengusaha muda maupun yang selama ini sudah berjalan dengan baik. Di samping juga melalui pameran ini mereka juga mempromosilan produk andalannya," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
