Jumat 24 Jun 2016 21:53 WIB

Sriwijaya Jual Tiket Terbang Perdana di Sampit

Red: Ilham
Bandara Haji Asan, Sampit
Foto: ,
Bandara Haji Asan, Sampit

REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT -- Maskapai penerbangan Sriwijaya Air dipastikan mulai terbang perdana di Bandara Haji Asan Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah pada 3 Juli nanti. Bahkan, penjualan tiketnya sudah dimulai.

"Kalau mereka sudah berani membuka penjualan tiket untuk penerbangan mulai 3 Juli itu, berarti mereka sudah ada kepastian sehingga mereka berani. Mudah-mudahan tidak berubah lagi," kata Bupati H Supian Hadi di Sampit, Jumat (24/6).

Awalnya, Sriwijaya Air direncanakan melayani penerbangan Sampit-Surabaya dan sebaliknya, mulai 13 Juni lalu, namun beberapa kali molor. Bahkan ada yang mulai pesimistis karena kabar rencana Sriwijaya Air beroperasi di Sampit sudah terdengar sejak 2011 lalu, namun belum juga terlaksana.

Kini kabar terbaru menyebutkan Sriwijaya Air akan mulai beroperasi pada 3 Juli nanti. Meski saat itu merupakan puncak arus mudik lebaran Idul Fitri tahun ini, namun kabar itu direspons positif masyarakat.

"Syukur kalau jadi beroperasi. Siapa tahu kami masih kebagian tiket supaya tetap bisa pulang berlebaran di kampung," kata Dede, warga Sampit.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kotawaringin Timur, H Fadlian Noor mengatakan, Sriwijaya Air akan melayani rute Sampit-Surabaya tiap pukul 15:25 WIB. Sriwijaya menggunakan pesawat Boeing seri 737.500. Kapasitas total 120 seat (kursi), terdiri kelas eksekutif 8 kursi dan ekonomi 112 kursi. "Bagi yang mau mudik, kami sarankan segera membeli tiket," kata Fadlian.

Saat ini jumlah penumpang terus meningkat, bahkan mencapai 100 persen dibanding biasanya. Tiket untuk keberangkatan mulai 29 Juni hingga lebaran, sudah habis terjual.

Selama ini penerbangan di Bandara Haji Asan Sampit dilayani Kalstar Aviation dan Wings Air. Beroperasinya Sriwijaya Air diharapkan menumbuhkan persaingan sehat antarmaskapai yang dampaknya menguntungkan masyarakat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement