REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT -- Maskapai penerbangan Lion Air rencananya membuka penerbangan di Bandara Haji Asan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dengan menggunakan pesawat jenis Avion de Transport Regional.

"Penerbangan perdana rencananya akan dilakukan pada Jumat (15/8) besok dan rute penerbangan yang akan dilayani untuk sementara adalah Sampit-Surabaya," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kotawaringin Timur Rustam Fuadi di Sampit, Kamis (14/8).

Rute penerbangan tersebut, katanya, dipilih sendiri oleh pihak maskapai tersebut karena tujuan Sampit-Surabaya lebih ramai dibandingkan dengan rute lainnya. Menurut Rustam, sebelumnya mereka telah melakukan penjajakan penerbangan di Bandara Haji Asan Sampit selama satu tahun yang lalu.

Penggunaan pesawat jenis ATR atau turboprov berbaling-baling dengan kapasitas 70 penumpang sifatnya hanya sementara. Masih digunakannya pesawat jenis ATR untuk melayani penerbangan, katanya, karena landasan pacu Bandara Haji Asan Sampit masih dianggap mengkhawatirkan untuk didarati pesawat jenis jet oleh pihak maskapai.

"Mereka sebetulnya berkeinginan menggunakan pesawat jenis jet yang lebih besar, namun karena kondisi landasan pacu kurang memungkinkan maka digunakanlah pesawat jenis ATR," katanya.

Pemerintah daerah berjanji terus berupaya melakukan peningkatan infrastruktur pada landasan pacu, baik memperpanjang maupun memperlebar landasan. "Kami akan upayakan perpanjangan dan memperlebar landasan pacu Bandara Haji Asan Sampit dan pembangunannya ditargetkan akan selesai pada 2015 nanti," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika