REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik Charta Politika, Yunarto Wijaya dan politikus Partai Demokrat Andi Arief terlibat saring balas komentar di lini masa. Pemicunya muncul setelah Andi Arief (AA) sering ngkritik kebijakan Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sontak saja Yunarto membuat status sentilan. "Eks Stafsus AA dan pasukannya makin aktif aja nih di socmed... Ciri2 orang gak ada kerjaan?" katanya melalui akun Twitter, @yunartowijaya.
Andi Arief sontak bereaksi. "Apa dasar lu keberatan, lu mau membatasi. Emang kerjaan lu apa. Lu merasa keganggu, apa yang gua ganggu? Emang lu kerja apa? "@yunartowijaya: Eks Stafsus AA dan pasukannya makin aktif aja nih di socmed..," katanya melalui akun @ANdiArief_AA. 
Tidak berhenti, gantian mantan staf khusus presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut menyerang Yunarto. "Lu iri, gak dilirik SBY lembaga konsultannya. Makanya mutu. "@yunartowijaya."
Seketika, Yunarto mengaku diserang banyak akun bayaran. "Asik nih... Dikeroyok euy... monggo.. :))" Kemudian, keduanya masih terlibat perang pernyataan di lini masa hingga berjanji akan saling bongkar soal survei pesanan di Lampung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
