REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak dua orang pelajar SMK Negeri 1 Cibadak, Kabupaten Sukabumi tewas saat menghindari aksi tawuran pelajar pada Sabtu (9/11) sore. Keduanya meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai Cimahi, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak.
Korban tewas adalah Muhamad Rizki Fadilah (16 tahun) dan Dimas Faizi Akbar (16). Korban pertama M Rizki berhasil ditemukan warga pada Sabtu (9/11) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Sementara korban lainnya yakni Dimas baru ditemukan pada Ahad (10/11) pagi.
Informasi yang diperoleh, kedua pelajar tercebur ke sungai ketika menghindari pelajar dari SMK swasta di Jalan Lodaya, Desa Karangtengah, Cibadak. Pelajar SMK 1 Cibadak ini awalnya menaiki kendaraan truk yang akan melintasi SMK swasta di daerah Lodaya. Diduga karena takut dihadang, para pelajar SMK 1 Cibadak yang berjumlah puluhan ini berlarian menyelamatkan diri. Namun naas, dua pelajar tercebur ke sungai dan terbawa arus.
Kapolres Sukabumi AKBP Asep Edi Suheri mengatakan, dua pelajar tewas karena menghindari potensi terjadinya tawuran. ‘’Saat menghindari, keduanya terpeleset masuk ke dalam sungai,’’ ujar dia, kepada ROL.
Menurut Asep, polisi langsung melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Salah satunya dengan memanggil dua sekolah yang berada di Kecamatan Cibadak tersebut.