Kamis 28 Aug 2025 12:28 WIB

Beres Sidang Direkrut Perusahaan, Sarjana Muda Baru UNM Gak Nganggur Berkat IEP 3+1

UNM mencetak lulusan berkualitas dan siap berkontribusi di dunia kerja.

Sejak 11-22 Agustus 2025, 390 mahasiswa FTI dan FEB UNM mengikuti sidang skripsi, sebuah tahap krusial untuk meraih gelar sarjana.
Foto: UNM
Sejak 11-22 Agustus 2025, 390 mahasiswa FTI dan FEB UNM mengikuti sidang skripsi, sebuah tahap krusial untuk meraih gelar sarjana.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang dikenal sebagai Kampus Digital Bisnis baru saja menyelesaikan Sidang Skripsi periode I Genap 2024/2025.

Sebanyak 390 mahasiswa dari Fakultas Teknologi Informasi (FTI) dan Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) mengikuti sidang yang berlangsung di UNM kampus Margonda, sejak 11-22 Agustus 2025. Sidang ini merupakan tahap krusial bagi mahasiswa untuk meraih gelar sarjana.

Mahasiswa mengikuti sidang tugas akhir dengan beragam pilihan outline sesuai prodi dan minat, baik individu maupun kelompok. Mereka berasal dari berbagai program studi, seperti Sistem Informasi, Informatika, Sains Data pada Fakultas Teknologi Informasi, serta Manajemen dan Bisnis Digital pada Fakultas Ekonomi Bisnis.

Rektor UNM, Prof Dr Ir Dwiza Riana menekankan pentingnya momen ini bagi para mahasiswa. “Sidang Skripsi ini momen penting bagi mahasiswa karena menjadi penentu kelulusan mereka. Kami berharap mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang dikutip Kamis (28/8/2025).

Selain sebagai evaluasi akhir, tegas Dr Dwiza, sidang ini juga bertujuan menguji pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama masa studi.

“Adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian mahasiswa dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya di bidang Teknologi Informasi dan Bisnis Digital,” tandasnya.

Salah satu mahasiswa peserta sidang, Alwi, berbagi pengalamannya. “Mengerjakan skripsi ini memberikan saya banyak pelajaran berharga, mulai dari bagaimana menghadapi banyak tekanan hingga menghasilkan penelitian yang sesuai," tuturnya.

Ia menyampaikan sidang skirpsi ini memang menantang, tapi ini momen penting yang akan ia kenang sebagai pencapaian besar dalam perjalanan akademik.

"Saya sangat berterima kasih kepada dosen pembimbing, dosen penguji, dan teman-teman yang selalu mendukung. Tanpa mereka, saya mungkin tidak bisa menyelesaikan tugas akhir ini," ungkapnya.

Sidang Tugas Akhir di UNM bukan sekadar proses evaluasi, tetapi juga menjadi momentum penting bagi para mahasiswa dalam perjalanan akademis mereka.

Proses ini membuktikan komitmen UNM mencetak lulusan berkualitas dan siap berkontribusi di dunia kerja.

Bahkan, di UNM lulusan bisa langsung kerja lewat program IEP (Internship Experience Program) 3+1. Mahasiswa kuliah hanya 3 tahun dan 1 tahun magang di industri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement