REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asisten pelatih timnas Indonesia Denny Landzaat menunjukkan komitmennya untuk tim Merah-Putih. Sebuah tawaran menggiurkan dari tim elite Belanda Ajax Amsterdam ditolaknya demi Garuda.
Pelatih yang punya darah Maluku ini tak menerima tawaran menjadi asisten pelatih Ajax Amsterdam. Denny lebih memilih fokus untuk tetap setia pada proyek sepak bola Indonesia yang sedang mewujudkan impian lolos Piala Dunia 2026.
Menurut perwakilan bisnisnya, Landzaat diminta mendampingi John Heitinga yang akan mengarungi Liga Belanda bersama Ajax untuk musim 2025/26. Ajax telah mendekati dia dengan tawaran resmi, yang merupakan kesempatan baginya ambil bagian dalam kompetisi top Eropa.
Namun, dalam konfirmasi yang dilansir dari Seasia Goal, Selasa (17/6/2025), Denny menjelaskan, hati dan komitmennya bersama Indonesia.
"Proyek timnas Indonesia adalah prioritas saya. Saya berada di tempat yang sangat bagus, baik secara profesional maupun pribadi."
"Bekerja dengan Patrick Kluivert dan mengejar impian mencapai Piala Dunia benar-benar menginspirasi saya. Saya percaya pada proyek ini, pada para pemain, dan saya ingin membuat sejarah dengan Indonesia," kata dia menambahkan.
Landzaat menegaskan, Ajax akan selalu memiliki tempat di hatinya. Namun fokusnya jelas.
"Saya berkomitmen penuh kepada tim nasional Indonesia untuk perjalanan yang telah kami mulai dan untuk warisan yang ingin kami bangun," ujar dia.
Saat ini, timnas Indonesia masih berada di jalur tepat untuk mewujudkan impian lolos Piala Dunia 2026. Indonesia bersama lima negara lainnya akan memainkan babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dua negara masing-masing grup nantinya akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sedangkan peringkat kedua grup akan saling berhadapan dimana pemenangnya akan memainkan babak playoff dengan negara dari benua di luar Asia. Dua peringkat tiga akan tersingkir.