Rabu 11 Jun 2025 17:09 WIB

Gagah! Prabowo Resmikan Rantis Listrik Maung MV3 EV ‘Pandu’ Produksi PT Pindad

Peresmian ditandai dengan penandatanganan Prabowo di atas bodi kendaraan.

Presiden Prabowo didampingi Menkopolkam Budi Gunawan dan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin.
Foto: Erdy Nasrul/Republika
Presiden Prabowo didampingi Menkopolkam Budi Gunawan dan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan kendaraan taktis listrik Maung MV3 EV “Pandu”, produk inovasi anak bangsa yang dikembangkan oleh PT Pindad, dalam ajang Indo Defence Expo & Forum 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/6).

Peresmian ditandai dengan penandatanganan Prabowo di atas bodi kendaraan, sesaat setelah ia membuka secara resmi pameran pertahanan berskala internasional tersebut. Indo Defence Expo & Forum 2025 mengusung tema “Defense Partnership for Global Peace and Stability” dan akan berlangsung selama empat hari, 11–14 Juni 2025.

Baca Juga

Dengan penuh antusias, Prabowo membubuhkan tanda tangannya di kendaraan taktis 4x4 listrik Maung MV3 EV. Kendaraan ini diberi nama “Pandu”, terinspirasi dari tokoh dalam Wiracarita Mahabharata yang dimaknai sebagai sosok perintis atau pelopor.

Adapun platform Maung MV3 sebelumnya telah dikembangkan dalam berbagai varian, termasuk versi Garuda Limousine yang saat ini menjadi kendaraan resmi Presiden Prabowo dalam kegiatan kepresidenan.

Dalam sambutannya, Prabowo menekankan pentingnya penguasaan teknologi dan ilmu pengetahuan, khususnya di sektor pertahanan, sebagai fondasi kemandirian bangsa.

“Saya diundang untuk membuka expo ini, expo ini dimaksud untuk memberi kesempatan bagi industri pertahanan dalam negeri, industri pertahanan negara-negara sahabat, dunia akademisi di Indonesia, semua unsur-unsur pimpinan politik dan kemasyarakatan, dan tentunya generasi muda Republik Indonesia untuk mengikuti perkembangan teknologi dan science, khususnya di bidang pertahanan,” ujar Prabowo.

Ajang Indo Defence Expo & Forum 2025 menjadi panggung strategis untuk menampilkan kemajuan teknologi militer dan pertahanan nasional, sekaligus membangun jejaring global dalam rangka memperkuat kedaulatan dan daya saing industri pertahanan Indonesia di era modern.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement