Ahad 30 Mar 2025 14:48 WIB

TNI Kirim Pasukan SAR, Kapal Rumah Sakit, dan Hercules ke Myanmar

KRI Rajiman hingga tiga pesawat C-130 Hercules dikerahkan bantu gempa Myanmar.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi.
Foto: Republika.co.id/Ali Mansur
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes TNI akan mengirimkan tim search and rescue (SAR) dan tim medis untuk membantu mengevakuasi korban bencana gempa bumi di Myanmar pada Ahad (31/3/2025). Pengiriman itu merupakan tugas dari pemerintah pusat.

"Betul, hari ini Panglima TNI menghadiri rapat Zoom yang dipimpin oleh Menko PMK, dan TNI akan menyiapkan pasukan tim SAR, evakuasi medis, tim Zeni," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi saat dikonfirmasi di Jakarta, Ahad (30/3/2025).

Baca Juga

Kristomei mengatakan, pengiriman bantuan tersebut merupakan bagian dari misi TNI dalam melakukan kegiatan kemanusiaan di lokasi bencana ataupun konflik. Nantinya, tim medis dan SAR akan bekerja sama dengan personel di lokasi untuk menyelamatkan korban gempa bumi yang masih terjebak di puing-puing.

Sedangkan tim Zeni akan membantu proses pembangunan ataupun pengangkatan puing menggunakan alat berat. Kristomei menjelaskan, TNI tidak hanya mengirimkan bantuan pasukan saja. Beberapa armada seperti pesawat, kapal rumah sakit dan helikopter pun dikerahkan untuk membantu proses evakuasi di lokasi gempa.

"Kapal rumah sakit KRI Rajiman, tiga pesawat C-130 Hercules, satu heli Super Puma, dan tiga Heli caracal untuk misi kemanusiaan korban bencana alam Gempa Bumi di Myanmar," jelas Kristomei.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement