Senin 02 Dec 2024 21:59 WIB

Survei Alvara Potret Lanskap Digital Indonesia, Ini Perbedaan Tiap Generasi di Dunia Maya

Adopsi teknologi yang amat cepat akan mengubah cara berpikir dan cara kerja manusia.

Survei Alvara Research Center tentang lanskap digital Indonesia 2024.
Foto: Alvara Research Center
Survei Alvara Research Center tentang lanskap digital Indonesia 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alvara Research Center merilis hasil survei terbaru dalam memotret lanskap digital Indonesia. Survei menemukan bahwa penetrasi pengguna internet semakin tak bisa dibendung karena telah merambah dan merata ke seluruh generasi, dari tua hingga muda.

Pendiri Alvara Research Center, Hasanuddin Ali mengatakan, kehidupan publik Indonesia semakin tidak bisa dilepaskan dari dunia digital. Internet telah masuk hampir ke semua aspek kehidupan manusia, bahkan dalam ruang-ruang privat.

Baca Juga

Fenomena tersebut, kata Hasan, sekarang tidak hanya terjadi pada generasi muda seperti Gen Z dan Milenial, tapi juga terjadi pada generasi yang lebih tua. Menurut dia, adopsi teknologi yang sangat cepat ini tentu akan juga mengubah cara berpikir dan cara bekerja manusia.

"Dan sejarah masa lalu manusia membuktikan bahwa teknologi selalu menjadi driver utama perubahan peradaban," kata Hasan, Senin (2/12/2024).

Survei terbaru Alvara menemukan, penetrasi internet di semua generasi sangat tinggi. Gen Z menjadi generasi yang paling tinggi, yakni 98,6 persen, disusul Milenial sebesar 96,8 persen dan Gen X sejumlah 87,2 persen. "Semakin muda, semakin tergila-gila dengan internet," ujar Hasan.

Setiap generasi, lanjut Hasan, memiliki ketertarikan konten yang berbeda-beda. Gen Z lebih menyukai konten film, musik, teknologi, dan olahraga. Milenial lebih tertarik dengan keuangan, wisata, kuliner, dan gosip selebritas. Sedangkan Gen X lebih menyukai konten kriminalitas, sosial budaya, politik, dan kesehatan.

Terkait akun media sosial, setiap generasi juga terlihat ada perbedaan. Untuk WhatsApp (WA) hampir merata, yakni Gen Z 92,4 persen, Milenial 93,3 persen, dan Gen X 94,1 persen. Sedangkan Facebook, Milenial lebih mendominasi dengan 75,6 persen. Sedangkan Gen Z 69 persen dan Gen X 61,8 persen.

Untuk akun Youtube, Gen Z paling banyak yakni 77,5 persen. Sementara Milenial 75,6 persen dan Gen X 72,1 persen. Untuk Twitter, Gen Z sebanyak 11,8 persen, Milenial 5,6 persen, dan Gen X 1,7 persen.

Yang mencolok adalah media sosial Tiktok dan Instagram. Gen Z yang mempunyai akun Tiktok sebanyak 76,8 persen, Milenial 61,7 persen, dan Gen X 43,4 persen. Sedangkan Instagram, Gen Z 77,8 persen, Milenial 55,4 persen, dan Gen X 32,1 persen. "Sosial media berbasis visual diminati generasi lebih muda," kata Hasan.

Survei Alvara dilakukan di semua provinsi di Indonesia dengan jumlah responden 1.800 orang usia 15 tahun ke atas yang terbagi proporsional di masing-masing daerah. Survei digelar pada September 2024.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement