Rabu 09 Oct 2024 15:26 WIB

Gerindra Sebut Prabowo Langsung ke Istana Setelah Dilantik Jadi Presiden

Muzani tak mengetahui secara rinci agenda Prabowo setelah pelantikan.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua MPR sekaligus Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani.
Foto: istimewa
Ketua MPR sekaligus Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, Prabowo Subianto akan langsung berangkat ke Istana Kepresidenan setelah dilantik menjadi presiden di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada 20 Oktober 2024. Namun, dia tak mengetahui secara rinci agenda Prabowo setelah pelantikan tersebut.

Sebagai ketua MPR RI, ia pun mengaku hanya akan mengurus acara pelantikan di Kompleks Parlemen. "Mohon doanya mudah-mudahan semua rencana dan proses pelantikan bisa berjalan lancar, berjalan baik," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (9/10/2024).

Baca Juga

Dia mengatakan, proses pelantikan akan menggunakan tradisi sebelumnya. Agendanya mulai dari pembukaan, pembacaan surat keputusan KPU, prosesi pelantikan, pembacaan berita acara, pidato presiden yang baru, dan penutup.

Sejauh ini, Muzani masih terus mengonfirmasi jumlah tamu kenegaraan yang akan hadir dalam agenda pelantikan presiden tersebut. Namun, menurut dia, kepala negara dari negara-negara sahabat pun bakal menjadi tamu undangan pelantikan Prabowo.

Dengan pelantikan itu, Muzani mengajak kepada seluruh rakyat bangsa untuk menunjukkan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang bersatu, rukun, dan menjunjung tinggi martabat demokrasi. Adapun MPR menyatakan, pelantikan presiden dan wapres terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bakal mengundang para RI 1 dan RI 2 terdahulu.

Selain itu, para kandidat calon presiden dan calon wakil presiden, serta para pimpinan partai politik yang menjadi peserta pada Pemilu 2024 pun turut diundang dalam pelantikan itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement