Senin 16 Sep 2024 05:02 WIB

Houthi Buktikan Sistem Pertahanan Israel Bisa Ditembus Misil Balistik, Beri Petunjuk Iran?

Israel meyakini, misil balistik hipersonik yang dikirim Houthi buatan Iran.

Rep: Andri/ Red: Andri Saubani
 Juru bicara Houthi Yahya Saree.
Foto:

Kelompok Houthi Yaman mengeklaim menggunakan misil balistik hipersonik baru dalam serangan Ahad pagi. Juru bicara militer Houthi, Yahya Saree, mengatakan bahwa misil tersebut menempuh jarak 2.040 kilometer dan berhasil mengenai sasaran di mana sistem pertahanan udara Israel gagal mencegatnya.

“Rintangan geografis, agresi AS-UK, serta sistem spionase dan sistem pertahanan udara (Israel) tidak akan mencegah Yaman mendukung Palestina,” kata Houthi.

Menurut surat kabar Haaretz, puing-puing dari misil pencegat jatuh di sebuah stasiun kereta di pinggiran Modiin di Israel tengah, menyebabkan kerusakan. Kebakaran juga terjadi di area terbuka di Kfar Daniel di Israel tengah akibat puing-puing tambahan yang jatuh.

Kelompok Houthi Yaman sejauh ini telah menargetkan kapal yang dimiliki, berbendera, dioperasikan oleh Israel, atau menuju pelabuhan Israel di Laut Merah dan Teluk Aden dengan misil dan drone sebagai solidaritas terhadap Gaza yang telah mengalami serangan menghancurkan dari Israel sejak 7 Oktober lalu. karena Amerika Serikat (AS) dan Inggris melancarkan serangan udara balasan terhadap lokasi Houthi di dalam Yaman, Houthi menyatakan bahwa mereka menganggap semua kapal AS dan Inggris juga menjadi target militer mereka.

sumber : Antara, Anadolu-Oana
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement