Sabtu 24 Aug 2024 15:36 WIB

Akrabnya Anies dan Prasetyo PDIP yang Dulu Melaporkannya ke KPK

Prasetyo Edi adalah orang yang menolak kebijakan Anies menjual saham bir.

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Rasyid Baswedan bersama Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur (cagub) DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mendatangi kantor DPD PDIP DKI Jakarta di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (24/8/2024). Anies disambut sejumlah pengurus DPD PDIP Jakarta dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.

Keduanya pun terlihat akrab. Bahkan, Prasetyo mengunggah foto kebersamaan dengan Anies. "Selamat datang Pak @aniesbaswedan di Kantor DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta. Satyam eva jayate. Kebenaran pasti menang," ujarnya melalui akun Instagram @prasetyoedimarsudi dikutip di Jakarta, Sabtu.

Baca Juga

Selama ini, hubungan Anies dan Prasetyo penuh dengan ketegangan. Ketika Anies menjadi gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Prasetyo adalah orang yang paling vokal menyerang kebijakan Anies. Prasetyo pula yang selalu mengadang program Anies di Jakarta.

Salah satunya, ia tidak menyetujui kebijakan Anies untuk melepas kepemilikan saham bir Pemprov DKI di PT Delta Djakarta Tbk. Pemprov DKI memiliki komposisi saham sebesar 26,25 persen di emiten DLTA tersebut.

Selain itu, Prasetyo adalah orang yang melaporkan Anies ke KPK terkait dugaan korupsi Formule E di Jakarta atau Jakarta E-Prix. Gara-gara hal itu, KPK sampai harus memeriksa Anies ketika namanya disebut-sebut maju sebagai calon presiden (capres) 2024.

Dalam catatan Republika.co.id, nama Prasetyo adalah salah satu yang disodorkan DPD PDIP Jakarta untuk maju Pilgub Jakarta 2024. Setelah dulu berseteru, kini keduanya berpeluang untuk maju bersama melawan pasangan M Ridwan Kamil-Suswono.

Siap jadi kader PDIP?...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement