Selasa 26 Mar 2024 06:04 WIB

Yusril: Jika Minta Gibran Didiskualifikasi, Mereka Berhadapan dengan MK

Yusril Ihza Mahendra sebut jika minta Gibran didiskualifikasi, maka hadapi MK.

Rep: Febryan A/ Red: Bilal Ramadhan
Yusril Ihza Mahendra sebut jika minta Gibran didiskualifikasi, maka berhadapan dengan MK.
Foto:

Selain salah kamar, lanjut dia, gugatan 01 dan 03 itu juga terhalang fakta bahwa mereka selama ini tak pernah mempersoalkan pencalonan Prabowo-Gibran. Bahkan, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud tak mempersoalkan itu ketika berdebat dengan Prabowo-Gibran dalam ajang debat resmi KPU.

"Orang melihat ini sebagai sebuah sikap yang inkonsisten. Kalau memang tak sah, tidak memenuhi syarat, ngapain ikut debat capres segala, tapi setelah kalah baru dikatakan ini tidak memenuhi syarat," ucap Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu.

Dengan semua argumentasi tersebut, Yusril yakin MK akan menolak permohonan kubu 01 dan 02 untuk mendiskualifikasi Gibran ataupun Prabowo-Gibran. "Kami berkeyakinan apa yang dimohonkan itu sulit sekali untuk dikabulkan oleh MK," ujarnya.

Yusril menyebut, Tim Pembela Prabowo-Gibran telah mendaftarkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai Pihak Terkait terhadap perkara yang diajukan kubu 01 dan 03. Karena itu, Tim Pembela Prabowo-Gibran dalam persidangan nanti akan menyampaikan jawaban atau bantahan atas dua gugatan tersebut.

 

Berdasarkan Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) Nomor 1 Tahun 2024, MK akan menggelar sidang perdana atas PHPU hasil Pilpres 2024 pada Rabu (27/3/2024) atau dua hari lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement