"Suara PSI digelembungkan 2.100 persen dari satu suara menjadi 21 suara, dan masih banyak lagi laporan-laporan serupa kepada Pusat Tabulasi Nasional DPP PPP, yang menurut laporan verifikasi sementara DPW-DPW PPP dikategorikan sesuai dengan data lapangan," ujar Romi.
Dia menuding, perolehan suara yang naik itu tidak terjadi begitu saja. "Penggelembungan suara PSI ini diduga terjadi begitu terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). Setiap pergeseran suara tidak sah menjadi suara PSI, jelas merugikan perolehan seluruh partai politik peserta pemilu," ucap Romi.
Advertisement