Sabtu 04 Nov 2023 11:54 WIB

Anies Ajak Semua Masyarakat Ikut Aksi Akbar Bela Palestina di Monas

Indonesia dan Palestina hitungan jaraknya ribuan kilometer, tapi hati terasa dekat.

Anies Baswedan mengenakan syal berbendara Palestina sambil membaca Harian Republika edisi Jumat, 8 Desember 2017..
Foto: Instagram
Anies Baswedan mengenakan syal berbendara Palestina sambil membaca Harian Republika edisi Jumat, 8 Desember 2017..

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Rasyid Baswedan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengikuti Aksi Bela Palestina di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Ahad (5/11/2023). Aksi tersebut diperkirakan diikuti berbagai masyarakat dari Jakarta dan sekitarnya.

"Mari bersolidaritas di Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina hari Minggu besok di Monas," katanya melalui akun X @aniesbaswedan dikutip Republika.co.id di Jakarta, Sabtu (4/11/2023).

Baca Juga

Menurut Anies, persoalan penindasan yang dilakukan militer Israel kepada rakyat Palestina bukan tentang agama. Dia juga menyebut, masalah itu tidak hanya menjadi urusan pemerintah Indonesia sematan.

"Palestina adalah urusan kemanusiaan. Palestina adalah masalah kita semua, bukan hanya urusan Kemenlu saja (yang sudah menjalankan peran diplomasi dengan baik)," kata gubernur DKI periode 2017-2022 tersebut.

Anies pun mengajak semua tokoh agama di Indonesia bersatu mendukung perjuangan rakyat Palestina. Hal itu karena hingga kini, Palestina yang termasuk negara pertama mengakui kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945, saat ini masih dalam keadaan terjajah. Karena itu, dukungan rakyat Indonesia terhadap Palestina sangat dibutuhkan.

"Bayangkan bila semua pemuka agama di Indonesia mengajak untuk mendoakan Palestina. Bayangkan doa ratusan juta rakyat Indonesia menggetarkan dunia," ujar Anies.

"Ya, Indonesia-Palestina itu hitungan jaraknya ribuan kilometer tapi hati dan pikiran kita amat dekat. Perjuangannya untuk merdeka di masa kini serasa perjuangan kita di Indonesia untuk merdeka di masa lalu. #FreePalestine," kata Anies menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement