REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Kelompok relawan Ganjar Milenial Center (GMC) Banten terus melanjutkan program bermanfaatnya untuk membantu masyarakat desa di berbagai wilayah di Provinsi Banten. Giliran warga di Desa Parungsari, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten yang merasakan manfaat dari kehadiran relawan pendukung Ganjar ini.
GMC Banten menggelar aksi gotong royong untuk melakukan pengerukan pada jalan tanah di desa tersebut. Kegiatan tersebut dilakukan setelah para relawan melakukan survei terkait kebutuhan warga desa.
Koordinator Wilayah GMC Banten, Cucu Komarudin menyebut bahwa kegiatan tersebut diupayakan sukarelawan, agar warga desa memiliki akses jalan yang aman dan nyaman saat dilewati.
"Ketika jalan ini menjadi keras, tentunya masyarakat merasa nyaman. Karena setelah kami survei, ketika musim hujan turun, jalan ini menjadi becek, licin, kedalaman (lumpur) bisa 30 centimeter," kata Cucu, seperti dinukil pada Selasa (17/10/2023).
Dia menjelaskan, kondisi jalan desa tersebut masih beralas tanah, dan akan berubah menjadi lumpur saat diterjang hujan. Kondisi tersebut membuat banyak warga yang kesulitan melewati jalan tersebut.
"Banyak kendaraan yang macet, karena memang tanah merah. Tanah liat. Banyak yang jatuh. Banyak anak kecil dan pengendara yang jatuh," jelasnya.
Sementara itu, salah satu warga setempat, Arif mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas aksi sosial yang dilakukan relawan GMC.
Arif membenarkan kondisi jalan di desanya yang masih tanah tanpa aspal, dan sangat sulit untuk dilalui saat musim hujan tiba.
"Sangat berterima kasih. Yang tadinya tidak bisa dilalu lalang oleh masyarakat setempat, alhamdulillah dengan pengurukan ini, jadi bisa dilalu lalang masyarakat," syukurnya.
Dia juga mengaku bersama rekan-rekannya sangat semangat untuk ikut gotong royong dengan relawan GMC. Hal ini ia lakukan agar pengerukan berjalan cepat, dan warga desa bisa segera mengakses jalan tersebut.
"Mudah-mudahan bisa diperluas (pengerukan jalan) untuk ke seluruh desa ini. Bukan di sini saja, tapi bisa diperluas lagi," kata dia.
Ini bukan kali pertama kelompok serupa bergerak di Banten. Sebelumnya, GMC menggelar workshop bersama petani milenial Mandalawangi. Kegiatan itu digelar di Desa Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Menurut Cucu selama ini belum banyak perhatian pada para petani milenial padahal muda-mudi di kampung itu sangat bersemangat bercocok tanam.
Kelompok petani milenial ini dibentuk sebagai penguatan pemberdayaan generasi muda setempat.
"Masyarakat Desa Mandalawangi khususnya pemuda dan pemudi Desa Mandalawangi memiliki semangat muda dan jiwa milenial dalam kegiatan pertanian," ujar Korwil GMC Banten Cucu Komarudin, demikian dinukil dari Antara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
