Senin 31 Jul 2023 16:23 WIB

Disebut Ikuti Akun Twitter Porno, Ini Bantahan Wakil Ketua KPK

Ghufron sebut isu akun porno itu hanya bagian dari pembunuhan karakter pimpinan KPK.

Rep: Ali Mansur/ Red: Teguh Firmansyah
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.
Foto: ANTARA/Muhammad Adimaja
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron mengungkapkan, pejabat struktural hingga pimpinan lembaga antirasuah itu mendapat ancaman dan teror dalam beberapa hari terakhir. Mulai dari ancaman melalui karangan bunga, pesan singkat sampai dengan adanya isu akun pornografi.

Dia menegaskan bahwa ancaman tersebut merupakan upaya pembunuhan karakter. “Kami dalam beberapa hari ini sedang banyak mendapat tantangan dan ancaman atau teror nyawa dan kekerasan, yang disampaikan ke WA maupun karangan bunga yang dikirim ke rumah rumah struktural dan pimpinan KPK karena memberantas korupsi," ujar Nurul Ghufron melalui pesan singkatnya, Senin (31/7).

Baca Juga

Nurul Ghufron mengakui, awalnya dia menganggap teror tersebut sebagai penyerangan pribadi, sehingga ia memutuskan membiarkan dan tidak memberikan tanggapan. Namun karena info tersebut di-mention kepada lembaga baik formal maupun informal, termasuk individu serta jamaah, alhasil ikut berimbas kepada nama baik KPK.

Karena itu, ia merasa perlu menjaga harkat dan martabatnya dan nama baik NU, PMII, Annaqshabdiyah, Jatman yang turut disebut-sebut.

“Saya telah berkeluarga 23 tahun dianugerahi istri sangat cantik untuk sekadar menonton kemolekan tubuh manusia, sehingga tidak perlu follow akun yang tidak senonoh tersebut. Karena itu saya nyatakan secara tegas bahwa hal tersebut adalah fitnah/ketidakbenaran yang disebarkan untuk membunuh karakter saya, menghinakan dan merendahkan harkat dan martabat saya,” tegas Nurul Ghufron.

Akun berubah porno

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement