Rabu 19 Jul 2023 16:51 WIB

KPU DKI Jakarta: Ada Kecamatan tidak Punya Gudang Logistik Pemilu

Saat ini kondisi ruang kerja PPK dan PPS belum semuanya memadai.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Andri Saubani
Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata (kiri).
Foto: Republika.co.id/Eva Rianti
Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengatakan salah satu yang utama untuk mempersiapkan Pemilu 2024 adalah adanya gudang logistik yang memadai. Namun, ada beberapa kecamatan di DKI Jakarta yang saat ini belum memiliki fasilitas tersebut.

"Terdapat kecamatan yang saat ini tidak ada GOR (gedung olahraga) karena masih dalam proses pembangunan. Padahal selain digunakan sebagai tempat penyimpanan kotak suara setelah dari TPS, GOR diperlukan sebagai tempat rekapitulasi," kata Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata dalam keterangan pada Rabu (19/7/2023).

Baca Juga

Kemudian, ia melanjutkan terkait fasilitas ruang kerja ruang kerja panitia pemilihan kecamatan dan panitia pemilihan suara (PPK dan PPS) di kantor kecamatan dan kelurahan juga belum memadai.

"Saat ini kondisi ruang kerja PPK dan PPS belum semuanya memadai. Untuk itu diperlukan dukungan agar mereka dapat menjalankan tugas-tugasnya sebagai badan adhoc penyelenggara dengan baik," kata dia.

Sebelumnya diketahui, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rany Mauliani mengatakan sarana yang paling penting untuk segera dipastikan kesiapan dan kelayakan adalah tempat atau lokasi untuk penyimpanan kotak suara.

“Terutama untuk yang tadi masalah kotak suara dan lain-lain itu kan sangat krusial ya, sangat penting bagi semua. Mungkin nanti boleh diinformasikan GOR yang mau digunakan tuh mana saja,” kata Rany.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi A Inggard Joshua mengatakan kesiapannya untuk berkoordinasi dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi DKI Jakarta untuk sosialisasi, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) untuk penyediaan jaringan internet serta Walikota untuk menyiapkan tempat penyimpanan kotak suara demi menunjang kinerja KPU DKI Jakarta.

“Terkait juga dengan sarana prasarana Insyaallah kami sudah bahas pada tahap yang lalu dan kami akan mengawal terus khususnya kita kan KPU dibawah Kesbangpol, ya kami pasti memanggil kesbangpol. Jadi kita pastikan kita dukung dengan baik semuanya,” kata dia.

 

photo
MK Putuskan Pemilu Tetap dengan Sistem Proporsional Terbuka - (Infografis Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement