REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan komitmennya menegakkan disiplin dan integritas di lingkungan kementeriannya. Ia mengingatkan tidak ada lagi pejabat atau aparatur di Kementerian ESDM yang bermain-main dalam urusan izin maupun tata kelola sumber daya energi nasional.
“Jangan lagi gaya-gaya lama dipakai. Jangan lagi ada cara-cara 86 terutama kepada dirjen-dirjen yang memberikan izin-izin. Kalau saya tahu kalau ada laporan saya tidak segan-segan untuk saya rumahkan kalian,” ujar Bahlil di hadapan jajaran pegawai ESDM dalam upacara Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-80 di Jakarta, Jumat (24/10/2025).
Bahlil menekankan arahan Presiden Prabowo Subianto agar kementerian ESDM menjalankan amanah Pasal 33 UUD 1945 dengan penuh tanggung jawab. Negara, katanya, telah memberi penghargaan kepada para pegawai melalui peningkatan tunjangan kinerja (tukin) 100 persen, sehingga seluruh aparatur dituntut bekerja total dan bersih.
Ia menegaskan tidak akan lagi memindahkan pejabat yang melanggar ke direktorat lain. Langkah yang diambil justru lebih tegas, yakni menonaktifkan mereka sepenuhnya. Menurutnya, sikap tegas diperlukan agar reformasi birokrasi di sektor energi berjalan nyata, bukan hanya seremonial.
“Kalau masih ada pegawai yang main-main, saya tidak pindahkan ke direktorat yang lain tapi saya akan rumahkan, biarkanlah mereka menerima gaji di dalam rumah sendiri karena cara kerja kita yang tidak pas,” kata dia menegaskan.
View this post on Instagram
Ikuti Whatsapp Channel Republika