REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PLN mengerahkan lebih dari 100 petugas gabungan tambahan dari berbagai unit untuk memulihkan kelistrikan pascakebakaran di Plumpang. Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Tanjung Priok Adi Purwono mengatakan petugas PLN telah berhasil melakukan pemulihan dengan pembersihan pada 4 jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) yang terdampak pascakebakaran di Plumpang pada pukul 05.00 pagi ini.
"Dalam proses pembersihan ini, arus listrik pada SUTT dialihkan ke saluran lain sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan cepat dan listrik tetap menyala," ujar Adi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (4/3/2023).
Adi menyampaikan banyaknya abu yang menempel pada jaringan listrik PLN termasuk SUTT harus dibersihkan. Adapun jalur yang dipulihkan yaitu SUTT Plumpang Baru-Pegangsaan 1 dan 2, SUTT Plumpang-Pangeran Karang, dan SUTT Plumpang-Kelapa Gading. Setelah dibersihkan, petugas PLN juga melakukan inspeksi untuk memastikan semua normal dan peralatannya lengkap.
"Sementara itu, listrik di sekitar lokasi kebakaran masih diamankan dengan lokalisir pemadaman demi keselamatan masyarakat. Hingga pukul 07.45 WIB, sudah 91,3 persen listrik di sekitar lokasi kebakaran berhasil dipulihkan," kata Adi.
Adin mengatakan PLN terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pengamanan kelistrikan di lokasi kebakaran.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) mencabut status emergency dan memulai aktivitas pengolahan kembali. Selain itu, kegiatan operasional di terminal BBM sudah mulai beroperasi kembali semenjak status emergency sudah dicabut per pagi tadi.