Jumat 15 Apr 2022 10:35 WIB

AHY: Demokrat Terus Ikhtiar Bangun Koalisi Hadapi Pilpres 2024

Pada pilpres 2024, AHY sebut Partai Demokrat juga harus optimistis.

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengatakan partai terus menggalang koalisi agar bisa memajukan calon presiden di Pilpres mendatang,
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengatakan partai terus menggalang koalisi agar bisa memajukan calon presiden di Pilpres mendatang,

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan pihaknya terus melakukan ikhtiar untuk membangun koalisi. Terutama dalam rangka menghadapi Pilpres 2024 agar bisa mengajukan calon.

"Secara umum partai-partai harus berkoalisi, Demokrat juga demikian harus berkoalisi dengan partai lain, satu, dua, atau tiga partai agar bisa mencalonkan kandidat presiden/wakil presiden. Ini yang sedang kami ikhtiarkan," kata AHY, melalui keterangan tertulis, Jumat (15/4/2022).

Baca Juga

AHY mengatakan bahwa pada Pemilu Presiden/Wakil Presiden (Pilpres) 2024, Partai Demokrat juga harus optimistis meski semua itu harus melihat realitas. Pasalnya, kalau ingin mengikuti pilpres, harus memenuhi presidential threshold.

Untuk itu, lanjut AHY, Demokrat tidak bisa berjalan sendiri. Saat ini pihaknya terus melakukan komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi.

Akan tetapi, menurut dia, berkoalisi juga tidak semudah yang dibayangkan karena perlu adanya pendekatan mendalam agar visi dan misi yang dibawa sama. "Karena membangun koalisi juga tidak mudah sama halnya dalam membangun elektabilitas. Untuk itu, setiap hari kami harus ikhtiar. Hal ini mengingat membangun koalisi juga tidak kalah kompleksnya karena tidak semua ada dalam kendali kami," tuturnya.

Ketua Umum Partai Demokrat mengatakan bahwa pihaknya terus membangun komunikasi politik, apalagi saat ini masih tahun 2022 dan masih sangat dinamis. AHY memandang perlu adanya pendekatan kepada partai lainnya agar bisa berkoalisi dan bisa mencalonkan capres/cawapres pada Pilpres 2024.

"Kami harus yakinkan partai, dan ini yang harus kami bangun karena masih cair masih dinamis sebab sekarang baru tahun 2022," katanya.

Ia memperkirakan kemungkinan akhir tahun makin terbuka, dan awal tahun depan akan makin terang. "Secara umum kami harus sama visi dan misi. Namun, tidak bisa diabaikan juga chemistry," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement