REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tren penambahan kasus harian Covid-19 melanjutkan penurunan. Dalam sepekan terakhir, rata-rata kasus baru adalah 6.433 orang setiap hari.
Kondisi ini sudah kembali seperti awal Desember 2020 lalu. Pada Januari 2021, penambahan kasus harian sempat mencapai puncaknya di angka 13.000-14.500 orang per hari.
Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan ada 5.826 kasus positif baru dalam 24 jam terakhir. Dengan 29.994 orang yang diperiksa spesimennya, tingkat positif atau positivity rate Covid-19 pada Ahad (7/3) ini sebesar 19,49 persen.
Kendati angka positivity rate dan tren kasus harian menunjukkan perbaikan, pemerintah perlu hati-hati dengan penurunan kapasitas testing. Jumlah orang yang diperiksa dalam sepekan terakhir sebanyak 229.009 orang, turun dibanding capaian pekan lalu 293.733 orang.
Dari penambahan kasus hari ini, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan sumbangan angka tertinggi sebanyak 1.834 kasus baru. Posisi kedua ditempati Jawa Barat dengan 1.366 kasus baru. Kemudian, ada Jawa Tengah dengan 395 kasus, Kalimantan Timur dengan 351 kasus, dan Jawa Timur dengan 328 kasus.
Selain itu, satgas juga melaporkan adanya kenaikan jumlah kasus aktif Covid-19 nasional. Hari ini tercatat ada tambahan 568 kasus aktif baru sehingga jumlah kumulatif menjadi 147.172 kasus aktif.
Meski bertambah pada hari ini, laju kasus aktif menunjukkan penurunan. Jumlah kasus aktif hari ini pun sudah jauh menurun dibanding kondisi pada awal Februari, dengan lebih dari 175.000 kasus aktif Covid-19 secara nasional.
Jumlah pasien sembuh juga dilaporkan bertambah 5.146 orang pada hari ini sehingga total kumulatif pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh mencapai 1.194.656 orang. Sementara jumlah pasien meninggal dunia dengan status positif Covid-19 bertambah 112 orang pada hari ini sehingga totalnya menjadi 37.266 orang.
Sementara terkait vaksinasi Covid-19, per hari ini sudah ada 2,88 juta orang yang mendapat suntikan vaksin dosis pertama. Sementara untuk dosis kedua sudah diberikan kepada 1,13 juta orang.