Menurut dia, sejak 26 Desember 2020 kasus konfirmasi Covid-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyentuh angka 2002 orang yang terkonfirmasi Covid-19, dan dalam satu minggu terakhir orang yang terpapar dan dinyatakan Positif Covid-19 naik sangat signifikan yaitu 441 orang.
"Situasi ini menandai bahwa kasus Covid-19 di Babel dalam lima bulan terakhir terus mengalami lonjakan orang yang terinfeksi atau terpapar Covid-19, terutama pada klaster perkantoran, klaster perkebunan, klaster keluarga, klaster fasilitas pelayanan kesehatan, klaster keluarga, klaster perumahan, klaster pesantren, klaster perkumpulan, dan klaster panti asuhan, serta terbaru klaster kampung," ujarnya.
Ia menambahkan agar jumlah kasus virus corona tak melaju kian kencang, Satgas Penanganan Covid-19 kini menerapkan strategi penanganan sejak hulu. Ini berarti, pemerintah mendorong percepatan perubahan perilaku masyarakat secara individual maupun komunal yakni mematuhi 3M secara disiplin.
"Kami berharap masyarakat untuk lebih disiplin menerapkan prokotol kesehatan, yaitu menjaga jarak dan menghindari kerumunan, menggunakan masker, serta mencuci tangan dengan sabun," katanya.