REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olah raga (Kemenpora) RI menggelar upacara Hari Kesadaran Nasional di Halaman Kemenpora, Jakarta, Senin (17/2). Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olah raga Chandra Bhakti mengingatkan tugas berat bersama menyukseskan program prioritas lembaga, yakni PON ke-20 dan Peparnas ke-16 di Papua.
Ia mengatakan, sukses PON dan Peparnas di Papua adalah bagian implementasi visi besar pemerintah khususnya tanggung jawab Kemenpora dalam pembangunan nasional bidang kepemudaan dan keolahragaan. "Papua optimistis, ini sejarah Papua menyelenggarakan multievent nasional olah raga. Kita harus dukung penuh agar sukses prestasi, administrasi, dan ekonomi masyarakat," kata dia.
Ia menyampaikan, salah satu indikator kesuksesan prestasi di Papua dalah banyaknya pemecahan rekor nasional diberbagai cabang olahraga yang dipertandingkan. Kemudian dalam hal administrasi, akuntabilitas dapat terlihat ketika informasi mudah diketahui dan diterima publik. Lalu secara ekonomi, PON dinilai akan berdampak langsung dengan banyaknya kontingen yang akan memadati Papua dari seluruh perwakilan provinsi di Indonesia.
"Pemecahan rekor di berbagai cabang olahraga yang dipertandingkan menjadi indikator sukses prestasi," ujarnya.
Dalam kesempatan upacara tersebut juga diberikan apresiasi penghargaan purna bhakti kepada Asdep Pengelolaan Olahraga Pendidikan Alman Hudri dan Kabid Penghargaan Olah raga Sutiknyo yang akan memasuki masa pensiun TMT 1 Maret 2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika