Rabu 01 Jan 2020 09:32 WIB

Jasa Marga Tutup Sejumlah Gerbang Tol Akibat Banjir

Jasa Marga berupaya agar jalan tol yang bisa dilewati tetap aman.

Rep: M Nursyamsi/ Red: Indira Rezkisari
Warga mendorong motornya di dekat taksi yang terendam genangan banjir di Jalan DI Panjaitan, Cawang, Rabu (1/1/2020). Banjir tersebut disebabkan karena tingginya intensitas hujan yang mengguyur sejak Selasa (31/12/2019).
Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Warga mendorong motornya di dekat taksi yang terendam genangan banjir di Jalan DI Panjaitan, Cawang, Rabu (1/1/2020). Banjir tersebut disebabkan karena tingginya intensitas hujan yang mengguyur sejak Selasa (31/12/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk menindaklanjuti beberapa titik genangan air di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta akibat curah hujan tinggi yang turun secara menerus sejak dini hari tadi. Banjir menyebabkan sejumlah gerbang tol akhirnya ditutup.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan titik-titik tersebut saat ini terdapat genangan setinggi 5 cm sampai 10 cm di sebagian lajur. Yaitu Lajur 1 dan Lajur 2, dengan rincian sebagai berikut Km 27 sampai Km 26, Km 24, Km 21, Km 19, dan Km 17.

Baca Juga

"Untuk di beberapa titik tersebut, pengguna jalan masih dapat mengakses jalan tol dengan mengambil lajur 3 dan lajur 4 dengan berhati-hati," ujar Heru di Jakarta, Senin (1/1).

Sementara itu, kata Heru, saat informasi diturunkan pada pukul 07.50 WIB, pengguna jalan dari arah Bekasi menuju Cawang dialihkan ke Jalan Tol JORR. Pengalihan untuk menghindari wilayah Jatibening Km 9 yang tingginya air mencapai 10-15 cm dan hanya bisa dilintasi di Lajur 4 untuk kendaraan kecil.

Untuk Gerbang Tol (GT) yang saat ini ditutup sementara karena genangan air adalah GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta, tutup mulai jam 07.30 WIB. Lalu GT Cibitung 1 & 2, tutup mulai jam 06.00 WIB, GT Tambun, tutup mulai jam 06.00 WIB, dan GT Cikarang Timur arah Jakarta, tutup mulai jam 07.40 WIB

"Jasa Marga juga meminta pengguna jalan untuk mengantisipasi luapan danau Grand Wisata yang saat ini telah masuk ke lajur akses masuk Tambun," kata Heru.

Untuk memastikan kondisi jalan tetap aman untuk pengguna jalan, saat ini petugas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek tengah menyiagakan perambuan serta penempatan petugas sebelum lokasi genangan air agar pengguna jalan dapat mengurangi kecepatan kendaraan dan mengantisipasi genangan air. Selain itu, lanjut Heru, untuk memastikan genangan air surut dengan cepat dan kondisi kembali seperti semula, Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek juga menurunkan 2 unit pompa diesel moveable, 1 unit pompa submersible dan 4 unit pompa portable.

"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan akibat hal ini," kata Heru menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement