Senin 01 Jul 2019 13:09 WIB

TNI Masih Cari Helikopter yang Jatuh di Papua

Helikopter MI 17 milik TNI AD hilang kontak saat melakukan penerbangan dari Oksibil.

Sejumlah prajurit TNI bersiap melakukan pencarian Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak di Pangkalan TNI AU Silas Papare, Sentani Jayapura, Papua, Ahad (30/06/2019).
Foto: Antara/Gusti Tanati
Sejumlah prajurit TNI bersiap melakukan pencarian Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak di Pangkalan TNI AU Silas Papare, Sentani Jayapura, Papua, Ahad (30/06/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI -- Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat masih terus melakukan pencarian terhadap helikopter MI 17. Helikopter tersebut dikabarkan hilang kontak di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, pada Jumat (28/6).

"Hari keempat ini kita masih tetap lanjutkan pencarian, baik melalui udara maupun melalui darat," kata Wakapendam XVII Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi di Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (1/7).

Baca Juga

Letkol Inf Dax Sianturi menjelaskan, melalui udara pihaknya mengerahkan tiga helikopter. Helikopter kedua adalah helly bell 412 milik penerbat yang satu adalah helly bell 206 milik penerbangan sipil.

Kemudian, kata dia, pihaknya juga mengerahkan pesawat CN235 milik TNI Angkatan Udara sebagai dukungan penerbangan dengan avtur sebagai bahan bakar helikopter dan membawa logistik bagi para pasukan pencari. "Tadi pagi sudah dilaporkan helly bell 206 sudah melakukan penyisiran dari udara namun hasilnya masih nihil," katanya.

Menurut dia, helly bell 412 akan melanjutkan pencarian, nanti setelah pencarian, pencarian akan dilanjutkan dengan helly bell 412 yang lain. "Jadi sekarang, kita sekarang kita simultan tidak bersamaan semuanya terbang tetapi diatur terbangnya secara bergiliran," katanya.

Lanjut dia, helikopter yang satu selesai melakukan pencarian, helikopter yang satu lagi melakukan pencarian. Helikopter yang kedua melakukan pencarian, "Kita fokuskan pencarian di radius 6-30 notice email dari titik lokasi hilang kontak, itu pencarian lewat udara," katanya.

Helikopter MI 17 milik TNI AD dikabarkan hilang kontak sejak Jumat (28/6) sekitar pukul 11.49 WIT. Helikopter MI 17 dengan nomor registrasi HA-5138 itu membawa 12 penumpang beserta crew yang sebelumnya terbang ke Okbibab untuk melakukan pengiriman logistik kepada prajurit yang bertugas di wilayah tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement