Ahad 27 Jan 2019 19:34 WIB

Soal PBB ke Jokowi, MS Kaban: Kita Hormati Keputusan Ketum

Tidak ada sanksi yang diberikan jika ada caleg PBB mendukung Prabowo-Sandi

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Teguh Firmansyah
MS Kaban
Foto: Antara/Fanny Octavianus
MS Kaban

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban menghormati Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PBB yang memutuskan dukungan ke pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Meskipun Majelis Syuro PBB telah merekomendasikan agar PBB mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, sesuai dengan hasil ijtima ulama.

"Kita sangat paham karena tidak mungkin kita berseragam dengan semua orang harus sama. Jadi kita menghormati keputusan ketua umum," ujar Kaban di sela Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PBB di Ancol, Jakarta, Ahad (27/1).

Menurut Kaban, Majelis Syuro sudah menyampaikan rekomendasi agar PBB mendukung Prabowo-Sandiaga. Namun, kewenangan majelis syuro di PBB, hanya sampai merekomendasikan.

Sementara pengambilan keputusan berada di ketua umum. "Majelis syuro memberikan rekomendasinya dan itu sudah dibahas tetapi ketua umum memiliki pertimbangan sendiri dan kita harus hormati," ujar Kaban.

Baca juga, Hasil Rapat Pleno PBB Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

Kaban mengungkapkan, hal terpenting DPP PBB tetap memberi kesempatan bagi kader maupun calon anggota legislatif (caleg) PBB yang berbeda pilihan politik dan mendukung Prabowo-Sandiaga. Ia pun menegaskan tidak ada perpecahan di antara kader PBB dari jajaran elite sampai kader tingkat bawah.

"Dari awal menanamkan kepada seluruh jaringan partai agar tetap hormati keputusan apapun yang diambil oleh ketua umum, dan kepada yang berbeda dengan keputusan itu juga diberi kesempatan untuk berkreasi dengan caranya masing-masing," kata Kaban.

Menurutnya, tidak ada sanksi khusus kepada para caleg yang berbeda sikap pribadinya dengan keputusan partai. Semua pilihan akan tetap dihormati.

"Karena bagi kita sekarang ini presiden itu sudah selesai, sudah ada nomor 1 nomor 2, ya kan, hanya DPP ingin menguatkan saja, bagi saya sebagai ketua majelis syuro harus menghormati, mau kesana hormati, mau kesini hormati," kata Kaban

Lebih lanjut, Mantan Menteri Perhutanan itu juga mengingatkan kader dan caleg untuk bersatu padu memenangkan PBB. Sebab, tugas terpenting semua caleg dan kader PBB adalah memenangi Pemilihan Legislatif agar lolos ambang batas parlemen.

"Nah 17 April 2019 kita pemilu, saya ingin ingatkan saya sependapat ketum kita harus raih kemenangan sampai ke parlemen. Rebut empat persen itu," kata Kaban.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menegaskan dukungan PBB kepada pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pemilihan Presiden 2019. Menurut Yusril dukungan tersebut sudah diputuskan secara resmi oleh Dewan Pimpinan Partai PBB.

Yusril mengatakan, sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai, bahwa kewenangan untuk memutuskan dukungan pasangan calon presiden dan wakil presiden melalui rapat pleno DPP.

"Ya sebetulnya (dukungan ke Jokowi Ma'ruf) itu sudah diputuskan oleh Dewan Pimpinan Pusat PBB sesuai dengan mekanisme internal partai," ujar Yusril di sela Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PBB di Ancol, Jakarta, Ahad (27/1).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement