Selasa 08 May 2018 22:51 WIB

Hanura Resmikan Dukungan untuk Jokowi di Rakernas

Oso mengatakan Jokowi menjawab cibiran selama 3,5 tahun dengan kerja.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ratna Puspita
Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Oesman Sapta Odang mengumumkan secara resmi partainya kembali memberikan dukungan kepada calon presiden Joko Widodo pada Pemilu 2019. Oesman mengatakan, Hanura konsisten mendukung figur yang masih pantas untuk memimpin Indonesia sampai 2024.

"Hanura tetap konsisten mendukung bapak Jokowi untuk terus pimpin Indonesia sebagai capres 2019-2024," kata Oesman saat memberikan pidato politik di forum Rakernas di GOR Remaja, Pekanbaru, Riau, Selasa (8/5).

Menurut Oesman, dukungan Hanura kepada Jokowi karena pemerintahan ini sejak 2014 telah konsisten dan dinamis mengatasi berbagai persoalan bangsa. Jokowi telah banyak membawa kemajuan positif.

Dia mengatakan, berkat kepemimpinan Jokowi, ada banyak pembangunan infrastruktur, pengurangan inflasi, pengurangan kemiskinan dan pengangguran. Keberhasilan Jokowi lainnya, yakni meningkatkan investasi, memajukan pariwisata, dan lain-lain.

"Semua itu karena konsistensi dan ketegasan Jokowi untuk mewujudkan program-program yang telah disusun sejak awal," kata dia.

Ketua DPD RI itu juga mengatakan semua kerja itu menjawab semua cibiran dari pihak yang tidak menyukai Jokowi. Dia menerangkan selama pemerintahan Jokowi sekitar 3,5 tahun, ada banyak cibiran, sindiran, dan kritik dari pihak senang kepadanya.

Oesman mengakui, masih banyak masalah yang harus diselesaikan. Namun, dia mengatakan, hal tersebut lantaran negara sebesar Indonesia memang punya berbagai masalah seperti korupsi, nilai tukar rupiah terhadap dolar, dan utang negara.

Namun, Oesman mengatakan, berbagai persoalan tersebut bukan menjadi alasan untuk menjatuhkan marwah pemerintah. Seharusnya, dia mengatakan, pihak pencibir turut memberikan kontribusi.

"Persoalan bangsa tanggung jawab kita semua. Suku golongan agama manapun, partai manapun. Ada yang bilang negara akan bubar. Gila kali. Kalau hanya cari-cari masalah sangat gampang. Jangan hanya cari kambing hitam," ujar Oesman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement