REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) kembali berubah pikiran soal lahan yang akan digunakan untuk memindahkan pedagang Blok G Pasar Tanah Abang. Batal menggunakan lahan parkiran Blok F, para pedagang rencananya akan dipindahkan ke parkiran Blok G. "Jadi merupakan masukan dari pedagang," kata Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno di Jakarta Creative Hub, Jakarta Pusat, Kamis (26/4).
Menurut Sandiaga, pergantian lokasi ini merupakan bentuk kebijakan publik yang partisipatif. Pasalnya, lokasi parkiran Blok F banyak dikeluhkan para pedagang. "Teman-teman menyampaikan ke saya berkali-kali, jauh, tempat jin buang anak, dan lain sebagainya," kata dia.
Melihat pertimbangan tersebut, Pemprov DKI memutuskan untuk merevisi keputusan tentang lokasi tersebut. Sandiaga mengatakan, lokasi yang paling memungkinkan adalah lapangan parkir Blok G.
Menurut dia, pemprov akan membangun penampungan sementara dengan daya tampung sekitar 500 pedagang. Saat ini Pemprov DKI juga sedang mencari kontraktor yang akan menangani pembangunan lokasi sementara tersebut.
"Ada yang menyanggupi tiga bulan. Tapi saya percaya mungkin secara realistis karena dulu saya pengusaha juga, paling cepat empat bulan. Saya ingin sebelum akhir tahun ini sudah selesai," kata dia.