Selasa 28 Oct 2025 16:31 WIB

Seorang Pangacara Dikeroyok di Tanah Abang, Punggungnya Ditembak

Polisi masih melakukan pendalaman dan olah TKP.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Andri Saubani
Ilustrasi penembakan.
Foto: Pixabay
Ilustrasi penembakan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang pengacara berinisial WA (34 tahun) dilaporkan menjadi korban pengeroyokan di Jalan KH Mas Mansyur, tepatnya di sekitar Gedung Greenwood, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (28/10/2025) pagi. Bahkan, punggung korban dilaporkan ditembak oleh pelaku.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.28 WIB. Setelah mendapatkan laporan, polisi langsung melakukan terjun ke lokasi untuk mengecek tempat kejadian perkara (TKP). 

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

“Benar, kami menerima laporan adanya dugaan pengeroyokan dan penganiayaan dengan korban seorang laki-laki berinisial WA. Korban mengalami luka tembak di bagian punggung sebelah kanan atas,” kata dia, Selasa siang. 

Menurut dia, polisi baru tiba di TKP pada Selasa sekitar pukul 09.47 WIB. Saat petugas datang, situasi di TKP sudah kondusif. Sementara itu, korban telah dievakuasi untuk mendapatkan perawatan medis.

Susatyo menyatakan, korban masih belum bisa memberikan keterangan lengkap terkait kronologi dan identitas pelaku. Saat ini, polisi masih melakukan pendalaman dan olah TKP lanjutan.

Ia menambahkan, pihaknya juga masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi. Hal itu dilakukan untuk mengidentifikasi pelaku serta mengetahui motif di balik aksi kekerasan tersebut.

“Penyelidikan masih berlangsung. Kami sedang mengidentifikasi pelaku serta menelusuri apakah kasus ini terkait konflik pribadi atau motif lain,” ujar dia.

Susatyo menegaskan, polisi akan menindak tegas pelaku kekerasan dan terus menjaga keamanan di wilayah Jakarta Pusat. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi.

"Percayakan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak kepolisian. Setiap perkembangan akan kami sampaikan secara terbuka,” kata Susatyo.

Ia menambahkan, saat ini kondisi korban dilaporkan stabil. Namun, korban masih dalam perawatan medis akibat luka tembak yang dideritanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement