REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persiapan logistik menjelang kedatangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab telah dilakukan. Makanan pun telah dipersiapkan untuk Selasa (20/2) malam ini hingga Rabu (21/2) siang.
"Logistik sudah dipersiapkan sampai dengan makan siang. Semuanya sudah diatur," tutur Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif kepada Republika.co.id, Rabu (21/2).
Slamet menjelaskan, karena titik kumpul bagi massa penyambut Habib Rizieq berada di Masjid Baitul Amal, Cengkareng, Jakarta Barat, maka persiapan logistik itu terfokus di sana. Selain makanan, panggung beserta sistem pengeras suara akan disiapkan di sana.
"Kan titik kumpulnya ada di Masjid Baitul Amal malam ini. Jadi, kita fokus di situ saja. Panggung dan sound system akan ada di situ," ungkapnya
Sebelumnya, Slamet memastikan kegiatan penyambutan kembalinya Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab ke Tanah Air akan difokuskan di Masjid Baitul Amal. Saat ini, massa penyambut Habib Rizieq telah berkumpul dan akan terus bertambah hingga pagi nanti.
"Semuanya ke Cengkareng kok, tidak ada di Petamburan," ungkap Slamet.
Meski sempat dikabarkan kepulangan Habib Rizieq ke Tanah Air batal massa penyambutnya sudah mulai berdatangan ke titik kumpul. Humas Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin juga telah membantah informasi batalnya Habib Rizieq pulang ke Indonesia.
Menurutnya, jika pun pengacara Habib Rizieq, Kapitra Ampera, sempat menyatakan tidak jadi pulang, Novel mengatakan, hal itu karena kurang informasi belaka. "Pak Kapitra kurang informasi. Karena saya dan Bang Damai yang selalu tidak putus kontak ke Makkah. Kapitra karena kesibukannya juga jadi kurang update. Insyaallah jadi," ujar Novel saat dikonfirmasi Republika.co.id, Selasa (20/2).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
