REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), menggelar aksi unjuk rasa menjelang pelantikan Anies-Sandi. Sejak Senin siang (16/10), para mahasiswa sebelumnya berkumpul di Patung Kuda, Jalan MH Thamrin dan akan menggelar aksinya di sekitar istana negara. Aksi ini untuk mengingatkan Anies-Sandi perihal ke depannya dalam memimpin Jakarta.
Dalam aksi tersebut masa akan meminta kepada gubernur terpilih Anies-Sandi menadatangani 10 poin yang mereka ajukan. "Kita mau minta kontrak sosial, jadi kita sudah nyiapin beberapa aspirasi dan titipan dari masyarakat yang akhirnya nanti meminta ditandatangani oleh gubernur terpilih," kata Ketua BEM UNJ, Ramadan, Senin (16:10)
10 point tersebu tenjadi penegasan dan pengingat akan jalannya pemerintahan Anies-Sandi ke depan. Adapun 10 poin yang akan mereka minta untuk ditandatangani yakni:
1. Terbuka terhadap politik
2. Merealisasikan janji kampanye
3. Memperbanyak lapangan kerja
4. Aspek kemanusiaan dan keadilan
5. Hentikan Reklamasi
6. Meningkatkan pendidikan
7. Menghentikan penggusuran
8. Meningkatkan layanan transportasi publik
9. Berkomitmen tidak korupsi
10. Menyelesaikan masa jabatannya selama 5 tahun
10 point tersebut ada hal utama yang nenjadi fokus mereka yakni reklamasi. "Salah satunya, kemarinkan dari Pak Luhut Panjaitan sudah ada moraturium reklamasi. Padahal, kan janji janji politik Anis-Sandi akan menghentikan itu. Salah satunya untuk menuntut dan mengawal hal itu ke depannya.
Sementara BEM yang mengikuti aksi tersebut diantaranya Sebi, UNJ, Politeknik AKA Bogor, STEI Tazkia Bogor. "Ini baru beberapa, sisanya kampus-kampus akan menyusul," ujarnya.