Senin 17 Apr 2017 16:15 WIB

Pelaku Penyerangan Novel Masih Gelap

Rep: Alfan Tiara Hilmi/ Red: Angga Indrawan
Penyidik KPK Novel Baswedan usai keluar dari rumah sakit, Selasa (11/4).
Foto: AP
Penyidik KPK Novel Baswedan usai keluar dari rumah sakit, Selasa (11/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Polisi belum dapat mengarah ke pelaku penyerangan Novel Baswedan. Meskipun, kepolisian menyatakan telah memeriksa 19 orang saksi. Novel diserang oleh dua orang tidak dikenal dengan air keras di Jalan Deposito, Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (11/4) lalu.

“Untuk kasus Pak Novel Baswedan, kemarin saksi kita periksa sudah ada 19 orang. Saksi inilah yang akan kami dalami keluar masuknya orang di perumahan itu,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (17/4).

Argo mengatakan, dari 19 saksi ini nantinya akan dicocokkan antara keterangan saksi dan yang terpampang di Closed Circuit Television (CCTV). Kepolisian mengaku telah memeriksa isi rekaman  CCTV yang diserahkan oleh KPK.

“Kemudian dari saksi nanti kita sinkronkan dengan temuan di CCTV. Memang ada beberapa CCTV di sana yang kami ambil,” ujar dia.

Kepolisian juga telah mendapatkan foto pelaku dari temuan CCTV tersebut. Namun pihaknya mengatakan perlu dilakukan klarifikasi lebih lanjut. “Kita juga sinkronkan terus informasi yang diberikan masyarakat dan hasil pemeriksaan saksi-saksi,” kata Argo.

Argo mengatakan, pihaknya belum mendapatkan sidik jari dari cangkir yang digunakan pelaku. Menurutnya, gagang cangkir tersebut terlalu kecil sehingga sulit untuk mendapatkan sidik jari pelaku.

“Tidak, karena cangkir itu kan gagangnya kecil dan kita tidak mendapatkan di situ,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement