REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan melakukan kunjungan ke Pekanbaru, Riau. Kunjungan ini menurutnya membawa tiga pesan penting.
Luhut mengatakan tiga poin penting dalam kunjungan tersebut adalah membahas soal bahaya narkoba. Kedua, mengingatkan semua jajaran pemerintahan daerah terkait kewaspadaan atas isu radikalisme dan terorisme. Ketiga, memastikan sistem penyaluran dana desa berjalan dengan baik.
Menurut Luhut, ketiga hal itu menjadi tugas penting pemerintah daerah karena akan sangat menentukan stabilitas daerah.
"Jika tiga aspek tersebut goyah dan rusak, maka akan berdampak pada stabilitas negara," katanya, Rabu (2/3).
Ia mengatakan pemerintah tak bosan mengingatkan tentang bahaya terorisme. Luhut merasa harus memastikan kerja dan kordinasi antara, Polda, Polres bahkan hingga babinkamtibmas berjalan dengan baik.
Sementara tentang narkoba, ia juga mengingatkan agar pemerintah daerah lebih waspada dengan penyeludupan narkoba. Tak ketinggalan, dana desa pun menjadi perhatian khusus Luhut karena akan menggerakan roda ekonomi di pedesaan.
"Ketika dana desa tersalur dan masyarakat merasakan dana desa, mereka akan merasa diperhatikan dan mendapatkan kesejahteraan," katanya.
Kesejahteraan masyarakat ini dinilai Luhut bisa membendung berbagai macam ancaman yang bisa merusak bangsa. Ketika masyarakat sejahtera maka masyarakat juga tidak akan mudah tergoda atas isu isu terorisme dan narkoba.