Senin 02 Nov 2015 12:43 WIB

Pria yang Tewas Tersetrum di Rusun Angke Disebut Derita Komplikasi

Rep: c33/ Red: Joko Sadewo
Listrik tegangan tinggi (ilustrasi)
Foto: Antara
Listrik tegangan tinggi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Rumah Susun Angke, Tambora pada Selasa (2/11) pagi, dikagetkan dengan penemuan jenazah pria, Suroso,  yang tewas diduga tersetrum listrik di atas platon lantai lima Rusun itu.

Suroso yang merupakan penghuni rusun Angke sejak sepuluh tahun itu ditemukan tewas dengan kondisi separuh terbakar. Luka bakarnya ada di bagian punggung, dada hingga ke wajah. Ia ditemukan di platfon kamar tetangganya, Alex yang tinggal di kamar 5.11. Sedangkan Suroso tinggal di kamar 5.16 yang tidak jauh dari kamar Alex.

Ketua RT 12, Fajar,  yang tinggal di kamar 5.12, mengatakan sebelum kejadian tersetrum, sebenarnya korban menderita komplikasi sejumlah penyakit. Bahkan korban sempat dirawat di rumah sakit sebelum ditemukan meninggal. "Dia sakit, sudah komplikasi. Asam urat, dan lain-lain, orangnya gemuk kan dia," jelas Fajar.

Mayat Suroso mulanya ditemukan pukul 23.58 WIB, Ahad, (1/11). Lalu setelah dilaporkan ketua RT setempat, kepolisian Tambora datang dan mengevakuasi mayat sekitar pukul tiga dini hari.

Kapolsek Tambora Kompol Wirdhanto Hadicaksono mengakui proses evakuasi jenazah sempat terhambat. Sebab, posisi jenazah ternyata tersangkut di platfon yang cukup tinggi. "Sekarang almarhum sudah dibawa ke RSCM, akan dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya," jelas Kapolsek.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement