Rabu 19 Mar 2014 13:57 WIB

2 Balita Tewas Dalam Kebakaran Toko Furnitur

Rep: c66/ Red: Bilal Ramadhan
Balita tewas (ilustrasi)
Foto: www.dreamstime.com
Balita tewas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI-- Kebakaran terjadi di Toko Furnitur Bintang Makmur yang berada di Jalan H Nausan Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi pada Rabu  (19/3) pagi ini. Kejadian ini menyebabkan dua balita tewas terpanggang. Penyebab kebakaran hingga saat ini belum dapat dipastikan dengan jelas.

Kebakaran ini diduga terjadi pada saat Tjong Kiet Khiong (38), pemilik Toko Furnitur tengah mengantarkan anaknya pergi ke sekolah. Saat kembali dari mengantarkan anaknya sekolah di Kota Bekasi sekitar pukul 7.30 WIB, Tjong yang hendak membuka pintu rumahnya yang bersatu dengan toko melihat asap tebal sudah mengerebungi isi rumahnya.

"Saya panik dan langsung masuk ke dalam untuk mencari istri dan dua anak saya," ujar Tjong menjelaskan.

Tjong mencari istri dan kedua anaknya di kamar yang biasa mereka tempati. Namun, pintu kamar terkunci dari dalam sehingga Tjong harus meminta tolong pada warga sekitar untuk membantu membuka pintu. Saat sudah berhasil dibuka, istri dan anak-anak Tjong ditemukan tergeletak di kasur dalam keadaan gosong.

Ketiga korban langsung dibawa menuju ke Puskesmas Sriamur untuk pertolongan pertama. Saat menuju Puskesmas, dua korban yang merupakan anak Tjong menghembuskan napas terakhir. Istri Tjong yang dalam keadaan kritis akhirnya langsung dibawa menuju RSD Kabupaten Bekasi.

Tiga korban ini adalah dua anak korban bernama Sheren Evelyn Angela (5), Tiffany Caroline Jeanete (3), dan istri Tjong, Monalisa (34). Ketiga korban sebelumnya akan dibawa ke Puskesmas Sriamur yang dekat dengan lokasi kebakaran. Namun, Sheren dan Tiffany dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan ke Puskesmas. Sedangkan Monalisa yang masih dalam kondisi kritis langsung dilarikan ke RSD Kabupaten Bekasi.

AKP Suwardi, Wakasat Reskrim Polresta Bekasi Kabupaten yang mendatangi langsung lokasi kejadian mengatakan pihaknya belum bisa memastikan penyebab utama kebakaran ini. Polresta Kabupaten Bekasi masih akan menunggu hasil pemeriksaan dari Tim Puslabfor dari Mabes Polri.

"Kita akan tunggu hasil dari Tim Puslabfor yang nanti akan datang untuk memeriksa lokasi kejadian " ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement