REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK -- Banjir setinggi lutut orang dewasa menggenangi puluhan rumah di Komplek Bukit Sawangan Indah (BSI) Sawangan Depok Jawa Barat Rabu (13/2).

Menurut H Nasrul, salah seorang warga Perumahan Bukit Sawangan Indah, ia baru mengetahui rumahnya terendam banjir ketika akan shalat shubuh. ''Begitu saya bangun mau shalat shubuh, rumah saya di lantai satu sudah terendam. Saya dan keluarga tidur di lantai atas,'' ujar H Nasrul kepada Republika, Rabu (13/2)

Pria kelahiran Aceh yang sehari-hari dikenal sebagai pengusaha ini pun tidak sempat lagi menyelamatkan barang-barang yang ada di lantai bawah. ''Mobil, motor, kulkas dan perabotan rumah lainnya sudah terendam,'' ujarnya pasrah.

Menurut dia, hujan deras memang mengguyur Bogor dan sekitarnya Selasa (12/2) malam. Tak pernah menduga, bila banjir akan melanda rumahnya yang letaknya dekat sekali dengan Sungai Angke sekitar 15 meter.

Lebih lanjut ia menjelaskan, ketika hujan deras yang terjadi Januari lalu dan mengakibatkan terendamnya ibu kota Jakarta dan Bekasi, perumahan BSI Sawangan Depok bebas dari banjir. ''Kami pernah mengalami banjir serupa pada tahun 2007,'' jelasnya.

Akibat banjir yang melanda perumahan BSI, warga tidak bisa beraktivitas. Anak-anak pun tidak berangkat ke sekolah. Mereka lebih banyak tinggal di rumah. Sejumlah perahu karet milik Pemkot Depok dan Kemensos tampak mengevakuasi sejumlah warga ke tempat lebih aman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika