Senin 30 May 2011 15:29 WIB

Staf Khusus Presiden Tak Mau Ikut Sibuk Cari Asal SMS 'Sesat'

Staf Khusus Presiden RI Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparingga
Staf Khusus Presiden RI Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparingga

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Staf Khusus Presiden bidang Politik Daniel Sparingga mengatakan tak akan membuang waktu untuk mencari asal usul pesan singkat berisi fitnah tentang dirinya yang menyebar melalui telepon genggam dari sebuah nomor asing.

"SMS semacam itu diperlakukan sebagai berasal dari tanah tak bertuan. Bisa dari siapa saja dengan satu itikad buruk. Kami tidak akan membuang waktu untuk mencari asal usul SMS itu," kata Daniel di Jakarta, Senin, mengenai pesan singkat yang menyebar di publik dalam beberapa hari terakhir.

Menurut dia, waktu yang ada lebih berharga apabila digunakan untuk menuntaskan kasus-kasus korupsi daripada terlibat dalam pusaran intrik politik yang sangat menyesatkan.

"Ini sebuah gambaran tentang politik di negeri ini yang untuk sebagian bisa dilihat sebagai penuh keisengan, lucu, menggelikan tapi juga kotor, jorok, seronok, dan tidak berbelas kasih," katanya.

Ia mengaku masih sulit percaya dirinya juga bisa menjadi target politik dari orang-orang yang mengotori negeri ini dengan tindakan tidak terhormat seperti itu.

"Saya menerimanya dengan perasaan iba pada yang membuat tuduhan itu. Saya petik rasa pahitnya sebagai peringatan untuk tidak takabur dan mengayakan pengalaman kemanusiaan saya," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement