REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Bupati Aceh Tamiang membantah keras isu 250 warga di Kampung Dalam Kecamatan Karang Baru kabupaten setempat meninggal dunia karena terkena banjir bandang beberapa hari lalu. Ia menilai informasi itu sesat.
"Saya pertegas, itu tidak benar (isu 250 warga Kampung Dalam meninggal). Jangan dipercaya, itu adalah informasi sesat," kata Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi saat dikonfirmasi dari Banda Aceh, Kamis.
Ia mengimbau, jika masyarakat ingin mendapatkan data valid soal perkembangan penanganan bencana banjir di Aceh Tamiang, sebaiknya datang langsung ke Posko Utama yang telah dibentuk pemerintah.
"Kalau mau tanya data yang valid, silakan datang ke Posko Bicara Alam yang ada di perumahan prabu Desa Paya Bedi," ujarnya.
Armia menyampaikan, memang ada warga yang meninggal akibat bencana banjir di desa tersebut, tetapi tidak banyak seperti isu yang beredar. Kawasan tersebut juga bukan wilayah pedalaman. "Ada di Kampung Dalam yang meninggal di situ. Tetapi saya pikir tidak terlalu banyak," ujarnya.
Lihat postingan ini di Instagram