REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran menegaskan pentingnya peran media dalam menjaga kualitas informasi publik, terutama terkait pembangunan dan kewenangan pengelolaan infrastruktur di daerah. Hal tersebut disampaikannya pada pertemuan rutin bersama insan media di Istana Isen Mulang, Jumat (21/11/2025).
Agustiar berharap media menyampaikan informasi secara benar, termasuk menjelaskan mengenai kondisi jalan serta pihak yang bertanggung jawab atas penanganannya.
Agustiar menilai kesalahan informasi kerap menimbulkan persepsi keliru di masyarakat, sehingga akurasi data menjadi hal yang ia tekankan.
"Di tengah situasi anggaran yang harus digunakan secara efisien, pemerintah tetap fokus menjalankan program prioritas," kata dia.
Dia memastikan kualitas pembangunan tidak dikompromikan meski pemerintah melakukan penyesuaian pembiayaan. Karena itu, Gubernur mengajak media untuk turut mengawasi dan menyampaikan perkembangan pembangunan secara objektif.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini juga menyoroti pentingnya penyampaian informasi yang berimbang. Agustiar mengingatkan pemerintah tidak dapat mengambil keputusan tanpa dasar hukum.
“Semua ada regulasinya, pemerintah tidak bisa bertindak sembarangan,” ucap dia.
Agustiar kembali menegaskan komitmen pembangunan yang inklusif. Ia memastikan setiap program pembangunan dijalankan tanpa membedakan suku, agama, maupun latar belakang politik.
“Saya bukan gubernur untuk satu kelompok saja. Saya gubernur seluruh Kalimantan Tengah. Banyak program besar yang tetap kami jalankan di daerah yang bukan basis pendukung kami,” kata dia.
Gubernur menyatakan terbuka terhadap kritik dan mengajak semua pihak berkolaborasi memperkuat pembangunan daerah. Ia menekankan pentingnya disiplin waktu, keterbukaan komunikasi, serta dukungan masyarakat. Kolaborasi antara pemerintah, media, dan warga diharapkan mampu mempercepat kemajuan Kalimantan Tengah.