Rabu 19 Nov 2025 02:30 WIB

Jakarta Barat Perkuat Akuntabilitas Administratif Lewat Gerakan Tertib Arsip

Pemkot Jakarta Barat perkuat akuntabilitas administratif dengan program 'Satu Arsip Rapi, Sejuta Manfaat' demi pengelolaan arsip yang lebih baik.

Rep: antara/ Red: antara
Jakbar perkuat akuntabilitas administrasi melalui gerakan tertib arsip.
Foto: antara
Jakbar perkuat akuntabilitas administrasi melalui gerakan tertib arsip.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Pemerintah Kota Jakarta Barat melalui Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Sudin Pusip) menggelar kegiatan bertajuk "Satu Arsip Rapi, Sejuta Manfaat untuk Masa Depan" pada Selasa untuk memperkuat akuntabilitas administratif. Achmad Jazuri, Kepala Sudin Pusip, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan arsip yang tertib dan sistematis.

"Arsip itu bukti akuntabilitas kinerja serta sebagai memori kolektif bangsa. Arsip yang dikelola dengan baik tidak hanya mendukung kelancaran administrasi, tetapi juga menjadi landasan dalam pengambilan keputusan yang tepat," kata Achmad Jazuri saat dikonfirmasi di Jakarta.

Dalam kegiatan tersebut, Sudin Pusip memberikan penghargaan kepada sejumlah Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD), kecamatan, dan kelurahan yang telah menunjukkan pengelolaan arsip terbaik. Ini sebagai bentuk dukungan terhadap kerapian arsip di wilayah kota administrasi Jakarta Barat.

"Melalui gerakan ini diharapkan terbentuk budaya kerja yang peduli terhadap pengelolaan arsip, sehingga mampu menciptakan birokrasi yang transparan, efisien, dan profesional," tambah Jazuri.

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Adkesra) Jakarta Barat, Amien Haji, menegaskan bahwa arsip merupakan sumber informasi, alat akuntabilitas, serta dasar pengambilan keputusan yang strategis di masa depan. Menurutnya, tanpa pengelolaan arsip yang benar, tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan transparan tidak akan tercapai. "Tertib arsip bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi juga bentuk tanggung jawab moral dan profesional dalam menjaga akuntabilitas dan integritas lembaga," ungkap Amien.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement