Jumat 17 Oct 2025 06:07 WIB

Jejak Separatisme Kelompok OPM yang ‘Disikat' TNI di Kampung Soanggama, Intan Jaya

TNI berhasil menewaskan 14 anggota OPM Kodap VIII/Soanggama

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Teguh Firmansyah
Baku tembak TNI dan teroris KKB Papua terjadi di Nduga Papua. Kontak tembak (ilustrasi)
Foto: anadolu agancy
Baku tembak TNI dan teroris KKB Papua terjadi di Nduga Papua. Kontak tembak (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA — Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menguasai Kampung Soanggama dari penguasaan kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM). Kontak tembak Satgas Habema dengan OPM Kodap VIII/Soanggama di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah menewaskan sedikitnya 14 separatis bersenjata.

Panglima Komando Operasi Habema Mayor Jenderal (Mayjen) Lucky Avianto menegaskan, TNI masih melakukan pengejaran terhadap sisa-sisa anggota OPM Kodap VIII/Soanggama yang lolos dari kontak tembak sepanjang Rabu (15/2025) itu.

Baca Juga

“Situasi pascapenindakan yang dilakukan, Kampung Soanggama saat ini dalam kondisi aman dan kondusif,” kata Mayjen Lucky melalui siaran pers yang diterima Republika di Jakarta, Kamis (16/10/2025).

Dia menerangkan operasi tempur yang dilakukan Satgas Habema di Kampung Soanggama karena selama ini di perkampungan itu menjadi salah satu titik penguasaan OPM. Dari identifikasi separatis bersenjata yang menguasasi wilayah tersebut adalah OPM Kodap VIII/Soanggama yang dipimpin oleh Unidus Kogoya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement